REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Kawasan Malioboro menjadi salah satu destinasi yang selalu ramai dikunjungi saat masa libur, termasuk pada masa libur Lebaran 2024. Polisi pun melakukan penebalan pengamanan mengingat melonjaknya wisatawan.  

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Sujarwo mengatakan, penebalan pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), serta kemacetan utamanya di sepanjang Jalan Malioboro. 

Ratusan personel diterjunkan di berbagai titik strategis. Mulai dari depan Malioboro Mall, di jalur lambat, hingga simpang Teteg Malioboro, dan juga ada tim yang berpatroli secara mobile. 

Bahkan, kata Sujarwo, pos pengamanan juga didirikan di Pos Teteg dan di Titik Nol Kilometer Yogyakarta dalam rangka memudahkan koordinasi dan respons terhadap situasi yang mungkin terjadi.

"Penebalan pengamanan ini dilakukan untuk membantu kelancaran arus lalu lintas, membantu penyeberangan jalan, dan menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif,” kata Sujarwo dalam keterangan resminya, Sabtu (13/4/2024). 

Selain menjaga kelancaran arus lalu lintas dan kamtibmas, personel yang disiagakan di Malioboro juga siap membantu wisatawan yang membutuhkan informasi atau mengalami kesulitan.

"Kami harap dengan penebalan pengamanan ini, wisatawan dan masyarakat Yogyakarta dapat menikmati liburan Lebaran dengan aman dan nyaman," ucap Sujarwo.

Dijelaskan Sujarwo, penebalan pengamanan tersebut merupakan bagian dari Operasi Ketupat Progo 2024 yang digelar Polresta Yogyakarta. Mengingat Malioboro menjadi salah satu destinasi wisata utama di Kota Yogyakarta, kawasan ini menjadi prioritas pengamanan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan maupun masyarakat setempat.

Sujarwo pun mengimbau masyarakat yang ingin berwisata ke Malioboro untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas. Selain itu juga diharapkan menjaga barang bawaan.

“Bagi wisatawan yang membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk menghubungi personel kepolisian yang bertugas di lapangan,” ungkapnya.