Lalin Arus Balik di Tol MBZ 134 Persen Lebih Tinggi Dibandingkan Normal

Red: Friska Yolandha

Ahad 14 Apr 2024 19:42 WIB

Foto udara sejumlah kendaraan melintas di Jalan Layang MBZ (Mohammed Bin Zayed) dan Tol Jakarta-Cikampek di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Ahad (7/4/2024) malam. Pada H-2 mudik Hari Raya Idul Fitri kendaraan yang menuju Gerbang Tol Cikampek Utama terpatau ramai lancar dan sistem contraflow masih diberlakukan untuk mencegah kepadatan lalu lintas pemudik. Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah Foto udara sejumlah kendaraan melintas di Jalan Layang MBZ (Mohammed Bin Zayed) dan Tol Jakarta-Cikampek di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Ahad (7/4/2024) malam. Pada H-2 mudik Hari Raya Idul Fitri kendaraan yang menuju Gerbang Tol Cikampek Utama terpatau ramai lancar dan sistem contraflow masih diberlakukan untuk mencegah kepadatan lalu lintas pemudik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jasa Marga mencatat lalu lintas kendaraan dari tol layang MBZ menuju Jabotabek di ruas tol JORR melalui GT Cikunir 6 pada 12–13 April lebih tinggi 134,80 persen apabila dibandingkan lalu lintas normal.

“Peningkatan lalu lintas kendaraan dari tol layang MBZ menuju Jabotabek di ruas tol JORR melalui GT Cikunir 6 sebanyak 45.077 kendaraan melintas, lebih tinggi 134,80 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 19.198 kendaraan,” ujar Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Panji Satriya di Jakarta, Ahad (14/4/2024).

Baca Juga

Pernyataan tersebut ia sampaikan terkait peningkatan lalu lintas arus balik kendaraan di ruas tol area Jabotabek dan Jawa Barat periode H+1 sampai dengan H+2 Idul Fitri 1445 H atau 12 s.d 13 April 2024. Panji mengatakan kepadatan lalu lintas terpantau di beberapa titik seperti Ruas Tol Jagorawi, Dalam Kota, JORR, dan Purbaleunyi.

Pada Ruas Tol Jagorawi, kata dia, terpantau volume lalu lintas cukup tinggi dari arah Puncak, Sukabumi, dan sekitarnya menuju Jabotabek melalui GT Ciawi 2, tercatat sebanyak 89.269 kendaraan atau lebih tinggi 33,78 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 66.727 kendaraan.

Lebih lanjut, Panji memaparkan peningkatan lalu lintas kendaraan arus balik yang memasuki Jabotabek melalui GT Halim ruas tol Dalam Kota, tercatat sebanyak 127.804 kendaraan atau naik 6,14 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal sebesar 120.408 kendaraan.

Terkait lalu lintas Jawa Barat, Panji mengatakan lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Kota Bandung menuju Jabotabek melalui GT Pasteur (entrance) ruas tol Padaleunyi, tercatat 70.115 kendaraan atau lebih tinggi 14,92 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 61.014 kendaraan.

“Lalu lintas kendaraan dari Rancaekek, Sumedang, Garut, dan sekitarnya, terpantau peningkatan volume lalu lintas pada GT Cileunyi (entrance), sebanyak 85.519 kendaraan melintas, meningkat 50,40 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 56.861 kendaraan,” kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, Panji mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan fisik dan kendaraan dalam kondisi prima, memperhatikan kecukupan BBM, dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan.

Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama ketika tapping di gerbang tol masuk dan tapping di gerbang tol keluar di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II.

Terpopuler