REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Memasuki H+3 lebaran, jalur arteri pantura Cirebon dipadati pemudik yang arus balik, Sabtu (13/4/2024) malam. Kendaraan yang melintas didominasi oleh kendaraan roda dua yang melaju dari arah Jawa Tengah menuju arah Jakarta.

Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon, yang diambil dari Posko Induk Sunyaragi, hingga pukul 16.00 WIB, tercatat ada 46.791 kendaraan yang melintas di jalur arteri Cirebon.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 39.262 kendaraan merupakan sepeda motor. Selain itu, 5.961 kendaraan merupakan mobil pribadi dan sisanya adalah kendaraan angkutan umum kecil dan besar.

Dishub Kota Cirebon pun mencatat, sejak dini hari sampai pukul 16.00 WIB hari ini, rata-rata kendaraan yang melintas di jalur arteri pantura Cirebon mencapai 2.924 kendaraan per jamnya. Jumlah itu dipastikan melampaui sehari sebelumnya, dimana sepanjang Jumat (12/4/2024), rata-rata kendaraan yang melintas sebanyak 3.007 kendaraan per-jam nya.

Meningkatnya volume kendaraan pada H+3 lebaran ini dikarenakan para pemudik memilih kembali lebih awal untuk menghindari kemacetan. Diperkirakan arus balik kendaraan akan semakin meningkat pada Ahad dan Senin seiring dengan habisnya masa cuti bersama lebaran tahun ini.

Hal itu seperti yang dilakukan oleh Khaerul, salah satu pemudik asal Brebes yang akan kembali ke Jakarta Timur. Dia memilih melakukan perjalanan balik pada hari ini untuk menghindari kemacetan.

"Saya sengaja balik lebih awal di hari ini biar gak kena macet. Jadi saat nanti orang-orang pada balik, saya sudah duluan," tutur Khaerul, saat melintas di Simpang Pemuda, Kota Cirebon, Sabtu (13/4/2024).

Selama perjalanan dari Brebes hingga Kota Cirebon, Khaerul mengatakan, tidak ada kemacetan atau rekayasa lalu lintas yang dilakukan oleh petugas kepolisian di jalur pantura.

"Alhamdulillah jalanan lancar, gak macet, gak ada rekayasa lalu lintas," tutur Khaerul.

Sementara itu, peningkatan volume kendaraan pun terjadi di jalur arteri Cirebon dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah. Kendaraan yang melintas di jalur tersebut didominasi oleh kendaraan roda empat imbas diberlakukannya sistem one way dari KM 414 Kalikangkung hingga KM 72 Tol Cipali.