REPUBLIKA.CO.ID, LABUAN BAJO -- Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) membentuk tim kerja libur Lebaran 2024 untuk memastikan kenyamanan dan keamanan bagi wisatawan yang melakukan liburan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
BPOLBF juga secara aktif memperbaharui dan melakukan integrasi data SISPARNAS (Sistem Informasi Kepariwisataan Nasional: https://sisparnas.kemenparekraf.go.id) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama BPOLBF Frans Teguh dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Selasa (9/4/2024), menyampaikan, data-data selama sepekan Libur Lebaran mulai dari data kunjungan dan pergerakan wisatawan, aktivitas pelayaran, tingkat okupansi pengunjung, aksesibilitas, amenitas, daya tarik wisata, manajemen krisis dan data lainnya dapat secara langsung dipantau para wisatawan di seluruh wilayah di Indonesia termasuk Labuan Bajo.
"Tim BPOLBF juga akan menghimpun data dari posko-posko Lebaran dari beberapa titik melalui koordinasi bersama dinas dan lembaga terkait Labuan Bajo," kata Frans.
Untuk mempermudah aktivitas pengunjung dalam berwisata ke Labuan Bajo, BPOLBF berkoordinasi dan berkolaborasi dengan berbagai otoritas terkait mulai dari Dinas Pariwisata Manggarai Barat, Bandara Komodo, Syahbandar, Balai Taman Nasional Komodo, Asosiasi Pariwisata. Pada tanggal 8 Maret lalu pun telah diluncurkan TIC (Torurism Information Center) yang dapat diakses di empat titik lokasi baik secara digital maupun offline.
Ia menjelaskan, keempat titik lokasi TIC tersebut antara lain di pintu kedatangan dan Garbarata Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo berbentuk digital scan barcode dan titik kedua di Co-Working Space Bandara Komodo berupa buku, brosur, dan leaflet yang dapat dibaca langsung oleh wisatawan.
Selanjutnya TIC titik ketiga berada di Kantor BPOLBF di Jalan Soekarno Hatta Nomor 88, Labuan Bajo dimana pelayanan TIC akan dilayani langsung oleh Staf BPOLBF dan titik keempat berada di Kantor Syahbandar (KSOP) Marina Labuan Bajo dimana tersedia informasi tentang destinasi, peta lokal, kegiatan wisata, akomodasi, kuliner, transportasi, dan aspek keamanan.