REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suasana hati yang ceria meliputi 25 anak yatim piatu di Helma Busana Depok. Hal ini seiring dengan dilaksanakannya program Belanja Ceria BMH Pusat. Acara yang penuh dengan kegembiraan ini bukan hanya sekedar aktivitas belanja, melainkan sebuah momen spesial yang mengingatkan kita semua tentang nilai kebersamaan dan kepedulian.

Di tengah keceriaan tersebut, hadir tokoh literasi Indonesia Kang Maman, yang turut menemani anak-anak dalam setiap pilihan mereka. Meski terbiasa dengan kata-kata, Kang Maman mengaku terpukau dan tak mampu mengungkapkan perasaannya melihat kebahagiaan yang terpancar dari wajah anak-anak tersebut.

"Keceriaan mereka membuat saya tak mampu berkata-kata," ujarnya, menggambarkan betapa berharganya momen tersebut bagi semua yang hadir.

Salah satu momen yang menyentuh adalah ketika Aqila, seorang anak berusia kelas 3 SD, mengungkapkan kegembiraannya. 

"Senang bisa belanja lebaran. Terimakasih BMH," kata Aqila dengan mata berbinar. 

Kehilangan ayahnya sejak kecil tidak membuat Aqila kehilangan semangat. Bersama sang ibu dan kakak, ia terus menjalani kehidupan dengan penuh harapan, dan kegiatan seperti ini menambah warna dalam kisah hidupnya.

Tidak berhenti di belanja, kegiatan hari itu juga diakhiri dengan buka puasa bersama di JPW Resto & Caffe, GDC Depok, di mana mereka menikmati hidangan nasi iga bakar yang lezat. Momen buka puasa bersama ini tidak hanya mengenyangkan perut tapi juga menghangatkan hati, memperkuat ikatan antara semua yang hadir.

"Acara Belanja Ceria BMH Pusat ini bukan hanya tentang pakaian baru atau makanan enak, tapi tentang membangun kenangan indah bagi anak-anak yang layak mendapatkan lebih banyak kebahagiaan dalam hidup mereka. Ini adalah pengingat bagi kita semua bahwa kebahagiaan sejati sering kali ditemukan dalam memberi, bukan menerima," ungkap Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Pusat, Dhiyauddin.