REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kapolda Banten Inspektur Jendral Polisi (Irjen Pol) Abdul Karim memastikan kesiapan pengamanan di jalur mudik Kabupaten Tangerang dengan melakukan pemeriksaan langsung di beberapa posko terpadu mudik Lebaran.
"Secara umum dari kesiapan kami Polda Banten sudah siap melakukan pengamanan dan pelayanan kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik," ucapnya di Tangerang, Jumat.
Kapolda, dalam hal ini memimpin langsung kegiatan pemeriksaan kesiapan pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2024 di wilayah hukum Polrsta Tangerang dengan didampingi Kepolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono.
Salahnya yang turut menjadi lokasi pemeriksaan oleh Abdul Karim adalah pos terpadu di gerbang kawasan Citra Raya. Dalam Operasi Ketupat Maung 2024, dirinya pun memerintahkan kegiatan pengamanan arus mudik dan balik pada Lebaran tahun ini bisa berjalan optimal, sehingga memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya pemudik.
"Khususnya lokasi ini kita antisipasi bagi pemudik yang akan menggunakan jalur darat menuju ke Merak, bagi roda dua. Ini kita tempatkan di sini supaya masyarakat bisa lebih nyaman saat melakukan mudik untuk istirahat," ungkapnya.
Ia menyampaikan, posko-posko yang didirikan oleh pihaknya ini, disiapkan sebagai tepat transit atau istirahat bagi para pemudik yang melintasi jalur arteri Tangerang, Serang, Cilegon hingga akhirnya di Pelabuhan Merak dan Ciwandan.
"Ini juga sebagai tempat buffering atau tempat transit kendaraan roda dua jika di daerah Ciwandan dan Merak mengalami penumpukan kendaraan, sehingga bisa dilakukan buffering sementara di wilayah Tangerang," tuturnya.
Dia menambahkan, di momen mudik Lebaran tahun ini diprediksi terjadi peningkatan volume kendaraan sampai 10-20 persen yang terjadi puncaknya pada hari Jumat (05/04) hingga Minggu (07/04).
"Untuk antisipasi, kita tidak ada rekayasa lalu lintas khususnya di Tol. Tapi rest area kita jadikan buffering atau tempat penampungan saat terjadi penumpukan di Merak," kata dia.