Sambut Mudik Lebaran 2024, Dompet Dhuafa Hadirkan Layanan Pos Mudik Ramah Keluarga

Red: Ichsan Emrald Alamsyah

Sabtu 06 Apr 2024 13:42 WIB

Menyambut musim mudik Lebaran tahun 2024 (Idul Fitri 1445 H), Dompet Dhuafa kembali menggelar layanan Pos Mudik Dompet Dhuafa, dengan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa sebagai koordinator program Foto: dok Dompet Dhuafa Menyambut musim mudik Lebaran tahun 2024 (Idul Fitri 1445 H), Dompet Dhuafa kembali menggelar layanan Pos Mudik Dompet Dhuafa, dengan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa sebagai koordinator program

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyambut musim mudik Lebaran tahun 2024 (Idul Fitri 1445 H), Dompet Dhuafa kembali menggelar layanan Pos Mudik Dompet Dhuafa, dengan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa sebagai koordinator program, untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada para pemudik yang pulang ke kampung halaman. 

“Di Ramadhan kali ini kami punya program pos mudik dengan tema Pos Mudik Ramah Keluarga. Oleh karena itu, kami siapkan pos mudik di tujuh titik dengan layanan dan kondisi pos yang ramah untuk setiap anggota keluarga, dan yang pasti semua layanan itu gratis,” ujar Ahmad Baikhaki, Penanggung Jawab Program Pos Mudik Dompet Dhuafa 2024, dalam rilis (05/4/2024) sore.

“Pos mudik tahun ini bila dibandingkan dengan tahun lalu, mungkin secara psikologis sama. Tahun kemarin kita menyasar di jalan tol sebagai titik lokasi. Tetapi tahun ini kita akan menyasar jalan besar di luar tol untuk penempatan titik lokasi setiap pos mudik,” lanjutnya.

Pos Mudik Dompet Dhuafa akan mulai beroperasi pada Jumat (5/4/2024) hingga Selasa (9/4/2024), yang menjangkau 7 titik lokasi strategis di berbagai daerah.

Pos Mudik Dompet Dhuafa tahun ini tersebar di tujuh lokasi, di antaranya SPBU Toyomerto (Serang-Banten), Rest Area Masjid Jami Al-Mahdiyyiin (Kab. Bandung-Jabar), Rest Area Taman Cirebon Power (Kab. Cirebon-Jabar),  Masjid Besar At-Taqwa Ajibarang (Kab. Banyumas-Jateng), Masjid Abnais Sabil Banyuwangi (Banyuwangi-Jatim), Terminal Pulo Gebang (DKI Jakarta), dan Terminal Kampung Rambutan (DKI Jakarta).

Waktu operasional setiap pos mudik yang berada di luar kota Jakarta dibuka selama 24 jam, sementara dua lokasi Pos Mudik di Jakarta terbatas dari pukul 10.00 WIB sampai 21.00 WIB. 

Program Pos Mudik Dompet Dhuafa tahun ini dilatarbelakangi oleh hasil survei potensi pergerakan masyarakat selama masa Lebaran Tahun 2024 yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT). 

Diperkirakan bahwa pergerakan masyarakat mencapai angka 123,8 juta orang. Pergerakan masyarakat diprediksi didominasi dari Pulau Jawa, yakni mencapai 62,5 persen atau 77,3 juta orang. 

Data yang lebih rinci  memuat 5 daerah asal pemudik terbanyak, di antaranya Jawa Timur 17,1 persen (21,2 juta orang), Jawa Tengah 15,1 persen (18,7 juta orang), Jabodetabek 14,8 persen (18,3 juta orang), Jawa Barat 12,1 persen (14,9 juta orang), dan Sumatra Utara 3,6 persen (4,4 juta orang). 

Hasil survei yang dilakukan menunjukkan betapa pentingnya persiapan yang matang dalam menyambut arus mudik ini. Sebagaimana yang kerap terjadi setiap musim mudik lebaran dari tahun ke tahun, para pemudik seringkali menghadapi berbagai permasalahan selama perjalanan mereka.

Permasalahan yang kerap dihadapi pemudik, yaitu mulai dari masalah kesehatan, transportasi, logistik, hingga kesulitan mencari tempat istirahat yang nyaman dan ramah keluarga. 

Beberapa kendala seperti kelelahan, gangguan kesehatan, kendaraan yang bermasalah, bahkan kecelakaan lalu lintas, menjadi ancaman serius bagi keselamatan pemudik.

Terlebih lagi, para pemudik yang membawa balita dan anggota keluarga lainnya juga menghadapi tantangan ekstra dalam memastikan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.

Dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut, Pos Mudik Dompet Dhuafa menyediakan beragam layanan yang dapat memenuhi kebutuhan para pemudik. Setiap Pos Mudik dilengkapi dengan layanan kesehatan yang mencakup pemeriksaan kesehatan, pojok laktasi, pemberian nutrisi balita, layanan ambulans, dan edukasi kesehatan.

Selain itu, tersedia juga layanan servis, mencakup servis motor ringan, servis HP dan pos charger, serta pangkas rambut. Sehingga pemudik dapat memperbaiki kendaraan dan kebutuhan pribadi mereka.

Tidak hanya itu, Pos Mudik Dompet Dhuafa menyediakan layanan edukasi kebencanaan yang di dalamnya terdapat pojok baca, dan taman ceria untuk anak. Juga tersedia layanan untuk berbuka puasa dan sahur, dan pembagian takjil untuk kelancaran para pemudik menjalankan ibadah puasa. 

“Kita menyediakan berbagai jenis layanan yang variatif berdasarkan kebutuhan para pemudik yang sudah kita asesmen sebelumnya,” ucap Ahmad Baikhaki.

Pos Mudik Dompet Dhuafa dalam pelaksanaannya ditopang oleh beberapa program besar Dompet Dhuafa, di antaranya Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa, Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC), Lembaga Pelayanan Masyarakat (LPM), Institut Kemandirian (IK) dan Dompet Dhuafa Cabang Banten, Jabar, Jateng dan Jatim.

Ada yang baru dari edisi tahun ini di mana Dompet Dhuafa melibatkan pula potensi-potensi lokal, seperti UMKM dan juga Karang Taruna. “Masing-masing  layanan ada penanggung jawab dan relawan yang terlibat. Misalnya di layanan yang disediakan DMC ada Pos Hangat dan relawan yang menjalankan operasionalnya. Yang terpenting adalah kita punya prinsip untuk melibatkan potensi lokal. Kita punya Darling (Dapur Keliling), kita akan melibatkan UMKM lokal untuk mengaturnya. Jadi kita akan selalu libatkan potensi lokalnya,” ucap Ahmad Baikhaki. 

“Kita punya tagline pemberdayaan lokal. Kita tidak secara egoistis menyiapkan ketersediaannya sendiri. Kita libatkan lokal. Di banten kita mengajak UMKM lokal, dan karang taruna. Agar mereka merasa ini program milik kita semua. Kita membuka ruang kebaikan untuk bersama,”pungkasnya. 

Dengan menyediakan layanan yang lengkap dan bervariasi, Dompet Dhuafa berkomitmen untuk membantu para pemudik agar dapat pulang dengan sehat dan tiba di kampung halaman dengan selamat.

Ditambah, melalui program ini, Dompet Dhuafa dapat membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat umum selama kegiatan mudik. 

Pos Mudik yang melibatkan semua pihak, khususnya potensi lokal sekitar lokasi pos mudik, diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian setempat dengan memberdayakan pedagang, UMKM dan pelaku usaha lainnya.

Kawan Baik, semoga program Pos Mudik Dompet Dhuafa ini dapat memberikan andil besar nan nyata untuk kelancaran tradisi mudik Lebaran tahun ini, sehingga para pemudik dapat bersua dengan sanak keluarga di kampung halamannya dalam suasan hangat dan haru, di hari yang fitri. Karena Bumi Cuma Satu, Berdaya Sekarang.

Terpopuler