Berbagi di Bulan Ramadhan, Young Lawyer Commitee Santuni Anak-Anak Difabel

Red: Erik Purnama Putra

Sabtu 06 Apr 2024 03:08 WIB

Lantunan ayat suci Alquran dan sholawat memenuhi aula Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin, Jumat (5/4/2024). Foto: Republika.co.id Lantunan ayat suci Alquran dan sholawat memenuhi aula Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin, Jumat (5/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lantunan ayat suci Alquran dan sholawat memenuhi aula Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin, Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur pada Jumat (5/4/2024) petang WIB. Puluhan anak-anak difabel terlihat khusyuk mengikuti rangkaian bakti sosial yang digelar Young Lawyer Commitee (YLC) pusat.

Dalam kesempatan tersebut, hadir Ketua YLC Andra Reinard Pasaribu, Sekretaris YLC Adam S Nasution, dan Bendahara Umum YLC Riesky Indrawan, serta anggota YLC dan perwakilan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi. Usai pembacaan ayat suci Alquran dan berdoa, waktu berbuka puasa pun tiba. 

Kumandang adzan Maghrib mengawali berbuka puasa bersama antara para advokat dengan puluhan anak-anak difabel binaan PSBNRW. Setelah berbuka puasa bersama, penyerahan santunan dilakukan secara simbolis dari pengurus YLC pusat dan DPN Peradi kepada pengurus PSBNRW. 

Penyerahan santunan tersebut diungkapkan Andra Reinard Pasaribu, yang menyampaikan hal itu sebagai salah satu bentuk tanggung jawab sosial para advokat kepada masyarakat. Tak hanya memberikan bantuan hukum, tetapi juga bermanfaat langsung terhadap masyarakat, khususnya mereka yang berkebutuhan khusus.

"Kami sebagai advokat muda ingin berperan di dalam masyarakat, bukan hanya dalam konteks pembelaan hukum, tetapi juga kita bermanfaat bagi masyarakat, khususnya teman-teman yang memiliki kebutuhan khusus," ujar Andra ketika ditemui di lokasi pada Jumat (5/4/2024).

Hal senada disampaikan Riesky Indrawan. Dia berharap, bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, sholawatan dan berbagi menjadi momentum para advokat untuk berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan.

"Harapannya agar kegiatan rutin ini dapat menjadi contoh bagi teman-teman advokat. Kalau bisa setiap tahun kegiatannya semakin berkembang lagi, semakin lebih besar lagi. Harapannya juga kepada anak-anak yang ada di sini, agar terus punya semangat untuk bisa berkarya dan berprestasi," ucap Riesky.

Terpopuler