REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan rapat koordinasi kesiapsiagaan aparatur pemadam kebakaran (damkar) kabupaten dan kota dalam menghadapi libur panjang Lebaran 2024.

Kepala Satpol PP Sulsel Andi Arwin Azis dalam keterangan di Makassar, Jumat, mengatakan rapat juga fokus membahas penegakan perda dan peraturan kepala daerah (perkada), pelaksanaan ketenteraman dan ketertiban umum, serta perlindungan masyarakat.

Satpol PP juga menyelenggarakan pembinaan urusan pemadam kebakaran dan penyelamatan di daerah itu.

Ia menjelaskan pentingnya rakor untuk memastikan kesiapan aparat damkar kabupaten dan kota menghadapi libur panjang dalam rangka Idul Fitri 1445 Hijriah.

"Ini sebagai upaya mitigasi terhadap bahaya kebakaran," ujar dia.

Arwin mengatakan rapat menghadirkan lima kepala dinas damkar kabupaten dan Kota berasal dari tujuh daerah yang telah membentuk Dinas Damkar.

Sebanyak lima daerah yang hadir, yakni Kota Parepare, Kota Palopo, Kabupaten ⁠Luwu, Kabupaten Luwu Timur, dan Kabupaten Bone.

"Hadir juga 17 kasatpol PP kabupaten/kota yang masih belum membentuk Dinas Damkar secara mandiri serta Kabid Linmas dan Damkar Satpol PP Sulsel," ucapnya.

Secara khusus, pihaknya juga mengundang perwakilan BMKG Wilayah IV Makassar untuk memaparkan kondisi iklim atau cuaca beberapa bulan ke depan sebagai upaya mitigasi kebakaran.

"Kami berharap, seluruh aparat damkar senantiasa siap siaga menjamin hadirnya ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat saat momen Lebaran," kata dia.

Dalam kesempatan itu, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Kemenpan RB Jufri Rahman hadir memberikan arahan terkait dengan formasi PPPK aparat damkar non-ASN di daerah.