REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain menjadi momentum menunaikan ibadah puasa, bulan suci Ramadhan juga menjadi ajang silaturahmi bagi umat muslim. Untuk itu, Dompet Dhuafa melalui Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) bersama Pemprov DKI Jakarta dan Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) DKI Jakarta menyelenggarakan acara berbuka bersama dihadiri lebih dari 1.000 anak yatim, dhuafa, disabilitas, dan penghafal Alquran, yang berasal dari berbagai yayasan di Jabodetabek pada Ahad (24/3/2024) lalu.

Pada acara tersebut merek Diamond Milk support event Remember 2024 dengan memberikan total 1.500 susu diamond 100ml dan 1492 Jungle Jelly yang diberikan kepada anak-anak. 

Selain itu Turut hadir bintang tamu yang memeriahkan acara bertajuk “Remember: Ramadhan Mendekatkan 1445 H” tersebut, di antaranya Dai Nasional RCTI dan Indosiar, Abdul Ihsan Jamaluddin, Aktor Film dan Atlet Paralimpic, Aldifi Tegar, Hafiz Alquran, Topan Cuping, dan Musisi Kojek Rap Betawi. Selain itu, hadir pula 500 relawan, kolaborator, dan tamu yang turut meramaikan acara berbuka bersama di Mandira Ballroom, Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Remember dibuka oleh Perlombaan Pentas Seni Anak Nusantara dari perwakilan yayasan yatim, dhuafa, disabilitas, dan penghafal Alquran. Kemudian beralih ke sesi sambutan dari Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika (YDDR), Ketua DPD PPJI Siti Djumiadini, dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta.

Ahmad Juwaini mengapresiasi banyak pihak, terutama para relawan yang telah mendedikasikan waktu dan tenaganya untuk berbagi kebahagiaan bersama 1.000 anak yatim, dhuafa, disabilitas, dan hafiz. Pada kesempatan yang sama, Ahmad Juwaini juga memberikan ucapan selamat atas 14 tahun berdirinya Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) yang kini telah menyentuh jumlah 21 ribu anggota di seluruh Indonesia.

“Ini merupakan tanggung jawab terhadap publik Dompet Dhuafa terbuka bekerja sama dengan siapa pun untuk berbagi kebaikan. Semoga acara berjalan dengan lancar dan meriah, membawa keberkahan bagi anak-anak, relawan, dan para tamu yang hadir pada hari ini,” tambah Ahmad Juwaini, dalam siaran persnya.

Siti Djumiadini yang biasa akrab dipanggil Bu Dini pun tak menyangka mendapat dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta, mulai dari tempat sampai konsumsi pada acara tersebut. Ia berharap acara ini membawa keberkahan, terlebih pada bulan suci Ramadhan.

“Saya sangat terharu, semua pihak sangat mendukung acara ini. Semoga berkah dan PPJI semakin dikenal oleh banyak kalangan,” kata Dini.

Musisi Kojek Rap Betawi tampil sembari menemani 1.000 anak yatim, dhuafa, disabilitas, dan hafiz berbuka puasa dengan khidmat dan ceria. Setelah berbuka bersama, penampilan dilanjutkan oleh Marge Band sebagai penutup acara pada malam hari itu. Sebelum kembali pulang, anak-anak mendapat berbagai hadiah dari para mitra kolaborator dan santunan berupa uang tunai.

Spesialis Volunteer Management dari DDV, Fajar Firmansyah menyebutkan, persiapan acara tersebut berjalan selama dua bulan dengan durasi kerja tiga minggu. Ia dan timnya mengundang sebanyak 20 yayasan dari Jabodetabek. DDV sendiri mengerahkan sekitar 200 anggota pada hari itu.

“Saya dan tim berterima kasih telah dipercaya untuk mengelola acara sehebat ini dengan mitra dari berbagai ragam profesi seperti dokter, arsitek, pemerintahan dan masih banyak lagi. Bukan hanya itu, kami juga ingin memberikan masa kanak-kanak mereka berarti. Melalui musik juga, di sini kami hadirkan lagu anak-anak yang memang khusus anak-anak. Bukan lagu dewasa yang dinyanyikan anak-anak,” ujar Fajar.

Tahun lalu, Dompet Dhuafa juga telah menggelar acara buka bersama Remember: Ramadhan Mendekatkan 1444 Hijriyah dengan 700 anak yatim dan dhuafa. Ahmad Juwaini menyatakan, Dompet Dhuafa akan menggelar acara berbuka bersama dengan lebih banyak anak yatim dan dhuafa di tahun depan.

“Semoga bisa mengundang lebih banyak anak-anak yatim dan dhuafa. Kalau bisa jumlahnya dinaikkan 30 persen lagi,” katanya.