REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Kondisi Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon, Banten, yang digunakan sebagai jalur mudik tujuan Pulau Sumatera yang menyeberang melalui Pelabuhan PT Pelindo Ciwandan dipenuhi ceceran pasir dan berdebu.
Nurdin salah seorang warga di Kota Cilegon, Banten, Sabtu mengatakan kondisi jalan dipenuhi ceceran pasir dan berdebu ini sudah berlangsung selama sepekan terakhir.
"Kalau setahu saya banyak debu gini belum lama ya sekitar sepekan terakhir, karena kebetulan memang saya juga sering lewat sini," katanya.
Menurutnya kondisi ini sangat mengganggu dan membahayakan bagi pengguna jalan khususnya kendaraan roda dua. Terlebih jalur ini juga direncanakan akan menjadi jalur mudik bagi kendaraan roda dua.
"Sangat membahayakan apalagi kalau pulang kerja malem di sini jalannya gelap ditambah banyak ceceran pasir jalanannya, jadi harus bener-bener hati-hati. Soalnya banyak juga yang udah jatuh di sini," katanya.
Nurdin berharap pemerintah daerah mampu memperbaiki dan membersihkan JLS dari ceceran pasir guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan terutama roda dua.
Sebelumnya Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, telah melakukan pengecekan di JLS yang akan digunakan sebagai jalur mudik menuju Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon.
"Memang terdapat beberapa kerusakan jalan dan adanya genangan air di sejumlah titik, tapi kami pastikan akan segera melakukan perbaikan, sehingga bisa dilalui pemudik dengan aman," katanya.
Selain itu, pihaknya juga akan menyalakan penerangan jalan umum (PJU) yang ada di JLS serta mendirikan beberapa posko kesehatan untuk melayani pemudik.