Amalan yang Membuat Malaikat Jibril 'Jabat Tangan' Pelakunya Selama Ramadhan

Rep: Fuji E Permana / Red: Nashih Nashrullah

Jumat 29 Mar 2024 16:08 WIB

Ilustrasi orang berpuasa. Puasa Ramadan mempunyai sejumlah keutamaan Foto: AP/Rahmat Gul Ilustrasi orang berpuasa. Puasa Ramadan mempunyai sejumlah keutamaan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Umat Islam di seluruh dunia sedang melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 2024 atau 1445 Hijriyah.

Nabi Muhammad SAW telah banyak mengungkapkan keutamaan memberi makan orang yang berbuka puasa.

Baca Juga

Dalam Kitab Fadhilah Ramadhan yang ditulis Syaikhul Hadits Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi rahmatullah alaih, dijelaskan bahwa orang yang memberi makan orang yang berbuka puasa dari usahanya yang halal juga bisa disalami atau dijabat tangannya oleh malaikat Jibril alahissalam. Dijelaskan juga tanda-tanda orang yang pernah disalami Malaikat Jibril.

Pada Kitab Fadhilah Ramadhan dijelaskan bahwa baginda Nabi Muhammad SAW bersabda tentang keutamaan memberi makan kepada orang yang berbuka puasa. Da

lam suatu riwayat, baginda Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa barangsiapa yang memberi makan kepada orang yang berbuka puasa di bulan Ramadhan dari usahanya yang halal, maka setiap malam, para malaikat akan mendoakan rahmat untuknya, dan pada malam Lailatul Qadar, malaikat Jibril alaihissalam akan berjabat tangan dengannya.

Barangsiapa berjabat tangan dengan Malaikat Jibril alaihissalam (tanda-tandanya adalah) hatinya menjadi lembut dan air matanya akan mudah mengalir.

Syekh Hammad bin Salamah rahmatullah alaih, seorang muhaddits yang masyhur, biasa memberi makan kepada lima puluh orang untuk berbuka setiap hari." (dari Kitab Ruhul Bayan)

Demikian dijelaskan Syaikhul Hadits Maulana Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi rahmatullah alaih dalam Kitab Fadhilah Ramadhan yang diterjemahkan Tim Penerjemah Kitab Fadhilah Amal Masjid Jami Kebon Jeruk Jakarta, diterbitkan Pustaka Ramadhan.

Dalam riwayat lain dijelaskan juga keutamaan orang yang memberi makan bagi orang yang berbuka puasa.

حَدَّثَنَا هَنَّادٌ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحِيمِ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ أَبِي سُلَيْمَانَ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ خَالِدٍ الْجُهَنِيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لَا يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

Telah menceritakan kepada kami Hannad telah menceritakan kepada kami Abdurrahim dari Abdul Malik bin Abu Sulaiman dari 'Atha dari Zaid bin Khalid Al Juhani berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang memberi makan orang yang berbuka, dia mendapatkan seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun." (HR Imam At-Tirmidzi)

عن أنس رضي الله عنه : أن النبيَّ صلى الله عليه وسلم جاءَ إلى سعد بنِ عبادة رضي الله عنه فَجَاءَ بِخُبْزٍ وَزَيْتٍ، فأكلَ، ثم قال النبيُّ صلى الله عليه وسلم : «أفْطَرَ عِنْدَكُمُ الصَّائِمُونَ؛ وَأكَلَ طَعَامَكُمُ الأَبرَارُ، وَصَلَّتْ عَلَيْكُمُ المَلاَئِكَةُ

Dari Anas -raḍiyallāhu 'anhu- bahwa Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- datang kepada Sa'ad bin Ubādah -raḍiyallāhu 'anhu-, lalu ia menghidangkan roti dan minyak, maka Nabi pun makan. Selanjutnya Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, "Orang-orang yang berpuasa telah berbuka di tempat kalian dan orang-orang baik telah memakan makanan kalian serta para malaikat mendoakan kalian." (HR Abu Dawud, Ibnu Majah, Ahmad, dan ad-Darimi)

photo
Infografis Amalan Sunnah saat Ramadhan - (Dok Republika)