Musim Mudik, Pendapatan Porter di Stasiun Senen Jakarta Tembus Rp 500 Ribu per Hari

Red: Nora Azizah

Jumat 21 Apr 2023 21:30 WIB

Porter membawa barang bawaan pemudik. Foto: Republika/Putra M. Akbar Porter membawa barang bawaan pemudik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendapatan sejumlah porter atau penyedia jasa angkut barang penumpang di Stasiun Pasar Senen Jakarta meningkat sekitar 70 persen saat periode puncak arus mudik Lebaran 2023. Ahmad Harun, porterdi Stasiun Pasar Senen, mengaku diuntungkan dengan melonjaknya pengguna jasa kereta api (KA) saat periode puncak arus mudik. Menurutnya, penghasilannya naik sekitar 70 persen dibandingkan hari biasa.

"Alhamdulillah tiga hari kemarin bisa tembus Rp500 ribu mas, bahkan kadang lebih, banyak orang yang mudik. Biasanya saya cuman dapat Rp40 ribu - Rp60 ribu per hari, nggak tentu," kata Ahmad di Jakarta, Jumat (21/4/2023).

Baca Juga

Lelaki asal Mampang Prapatan tersebut mengaku senang mendapatkan penghasilan yang lebih dari biasanya. Hal senada diungkapkan oleh porter lain bernama Arta. Ia mengatakan, penghasilannya memang meningkat signifikan selama tiga hari belakangan ini.

"Saya sehari biasanya dapet Rp50 ribu, tapi pas mudik lebaran ini bisa Rp300 ribu sampai Rp500 ribu," ungkapnya.

Berdasarkan pantauan di Stasiun Pasar Senen, pada Jumat, memang terlihat banyak porter yang lebih sibuk dari hari biasanya di area keberangkatan stasiun. Para porter lalu-lalang dengan membawa barang bawaan berat pemudik, serta sibuk menunjukkan jalan menuju gerbong tujuan.

Arta menjelaskan, sistem pengupahan porter tidak berasal dari KAI, melainkan hanya mengandalkan upah langsung dari penumpang. Tarif jasanya pun bervariasi, tergantung berat bawaan penumpang yang diangkut, serta hasil negosiasi dari kedua belah pihak.

"Biasanya nggak nentu sih mas tarifnya, pokoknya sesuai kesepakatan masing-masing aja, yang penting saya bantu bawa barang penumpangnya," ujarnya.

Sejak H-10 Idul Fitri 1444 H memang terjadi lonjakan jumlah pengguna jasa KA di Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta. Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan terdapat lonjakan jumlah penumpang sejumlah 362 ribu terhitung sejak tanggal 12 April hingga 21 April 2023.

"Kalau dibandingkan Lebaran 2021, 2022, memang tahun ini penumpang KA yang paling banyak," jelasnya.