Dua Negara Arab Ini Serukan Umat di Negaranya Pantau Hilal Syawal pada Kamis

Rep: Amri Amrullah/ Red: Muhammad Hafil

Rabu 19 Apr 2023 18:54 WIB

Anggota otoritas Islam Malaysia melakukan Rukyah Hilal Ramadan, penampakan hilal untuk menentukan awal bulan suci Ramadhan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (22/3/2023). Foto: AP Photo/Vincent Thian Anggota otoritas Islam Malaysia melakukan Rukyah Hilal Ramadan, penampakan hilal untuk menentukan awal bulan suci Ramadhan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (22/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI -- Mahkamah Agung Kerajaan Arab Saudi menyerukan kepada umat Islam di seluruh Kerajaan untuk melihat hilal atau bulan sabit pada hari Kamis, 20 April.

"Mahkamah Agung meminta siapa pun yang melihat bulan sabit dengan mata telanjang atau melalui teropong untuk melapor ke pengadilan terdekat dan mendaftarkan kesaksiannya," demikian laporan Saudi Press Agency.

Baca Juga

"Mahkamah Agung menyatakan harapan bahwa mereka yang mampu melihat bulan sabit akan bergabung dengan komite yang dibentuk untuk tujuan itu di berbagai daerah dan berpartisipasi dalam upaya-upaya yang bermanfaat bagi umat Islam," tambah laporan itu.

Seruan serupa untuk melihat bulan juga disampaikan oleh pihak berwenang di Uni Emirat Arab (UEA). \"Komite rukyat telah mengundang semua Muslim di UEA untuk melihat bulan sabit bulan Syawal pada Kamis malam, 29 Ramadan 1444 H, yang bertepatan dengan 20 April 2023," demikian laporan Kantor Berita Emirat (WAM).

Komite UEA meminta mereka yang melihat bulan sabit untuk menghubungi pihak berwenang di nomor +97126921166 dan diarahkan ke pengadilan terdekat untuk mencatat kesaksian, WAM melaporkan.

Sementara itu, para astronom di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab mengatakan bahwa awal Idul Fitri kemungkinan dimulai pada hari Sabtu karena bulan Syawal diperkirakan akan terlihat dengan mata telanjang pada hari Jumat malam dan bukan hari Kamis, demikian Al Arabiya English sebelumnya melaporkan.

Secara teknis, bulan akan muncul di langit pada Kamis malam, tetapi tidak akan diterangi oleh sinar matahari dan akan sulit untuk dilihat tanpa peralatan khusus, Majid Abu Zahra dari Masyarakat Astronomi Jeddah dikutip mengatakan dalam laporan tersebut.

Idul Fitri menandai berakhirnya bulan suci Ramadhan yang dimulai pada 23 Maret.

Karyawan di sektor swasta dan nirlaba di Arab Saudi akan menikmati liburan berbayar selama empat hari yang akan dimulai pada akhir kerja pada hari Kamis, (20/4/2023) menurut pengumuman sebelumnya yang dibuat oleh Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial.

Di UEA, libur Idul Fitri untuk pegawai negeri dan sektor swasta akan dimulai pada tanggal 20 April. Libur telah diperpanjang hingga 3 Syawal, yang akan jatuh pada tanggal 23 April atau 24 April, tergantung pada apakah Ramadan berlangsung selama 29 atau 30 hari. 

 

Terpopuler