REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Pemerintah Kabupaten Karawang di Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyiagakan puskesmas-puskesmas yang ada di jalur mudik selama 24 jam. Hal itu bertujuan untuk mengoptimalkan pelayanan bagi warga yang melakukan perjalanan menuju ke kampung halaman menjelang Lebaran.

"Puskesmas yang jadi lintasan pemudik kami siagakan 24 jam," kata Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana di Karawang, Rabu (19/4/2023).

"Dapat kami pastikan, layanan kesehatan untuk pemudik akan maksimal," ia menambahkan.

Ia mengatakan, total ada 50 puskesmas di wilayah Kabupaten Karawang yang siaga melayani pemudik yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Petugas puskesmas yang ada di jalur mudik telah disiapkan untuk memberikan pelayanan gawat darurat dan pertolongan medis yang lain.

Selain itu, sebanyak 148.261 personel dikerahkan untuk mengamankan jalur mudik Lebaran dalam Operasi Ketupat Lodaya 2023 di Karawang.

Personel yang terlibat dalam operasi meliputiaparat TNI, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Kantor Pencarian dan Pertolongan, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka, Pertamina, Jasa Raharja, dan Jasa Marga.

Mereka menempati 2.787 pos yang tersebar di sepanjang jalur mudik di wilayah Karawang, mulai dari jalan arteri di perbatasan Karawang-Bekasi hingga jalur pantura di perbatasan Karawang-Subang.

Terpopuler

Halal Bihalal BMH, Santri Diingatkan Pentingya Membangun Kejujuran dan Disiplin

46 menit yang lalu