DIY Targetkan Zero Kecelakaan Hingga Usai lebaran 

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Bilal Ramadhan

Selasa 18 Apr 2023 14:34 WIB

Tumpukan ban bekas untuk dinding pengaman di lokasi kecelakaan bus pariwisata, Bukit Bego, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Pemprov DIY menargetkan nihil kecelakaan dalam arus mudik hingga lebaran. Foto: Wihdan Hidayat / Republika Tumpukan ban bekas untuk dinding pengaman di lokasi kecelakaan bus pariwisata, Bukit Bego, Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Pemprov DIY menargetkan nihil kecelakaan dalam arus mudik hingga lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Provinsi DIY diperkirakan akan kedatangan hampir enam juta pemudik atau pendatang selama masa arus mudik, libur Lebaran hingga arus balik 2023 ini. Mengingat banyaknya yang akan masuk ke DIY, ditargetkan tidak terjadi kecelakaan karena volume kendaraan juga akan meningkat menjelang hingga setelah Lebaran nanti.

Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan mengatakan, pengamanan terkait lalu lintas diprioritaskan bagi masyarakat yang melintas, menuju dan meninggalkan DIY.

Baca Juga

Pihaknya memperkirakan bahwa puncak mudik di DIY diperkirakan akan terjadi pada 20 April 2023. Sedangkan, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 25 April dan 1 Mei 2023.

"Kami ingin zero kecelakaan, prioritasnya adalah masyarakat yang melintas, menuju dan meninggalkan DIY dipastikan aman dan nyaman," kata Suwondo.

Langkah-langkah teknis seperti penambahan lampu penerangan hingga rambu-rambu sementara juga dipasang guna memudahkan pengamanan. "Kita pastikan bukan hanya terbatas imbauan saja, tapi langkah yang dilakukan nyata. Seperti memasang rambu-rambu sementara untuk wilayah yang perlu rambu lalu lintas segera pasang saja,” ujar Suwondo.

Selain melakukan pengamanan lalu lintas, pihaknya juga akan menitikberatkan pengamanan masyarakat sebelum, saat dan sesudah Lebaran. Pihaknya sudah mengerahkan 1.592 personil untuk melakukan pengamanan sebelum hingga setelah Lebaran nanti.

Jumlah ini belum ditambah dari instansi terkait yakni dishub, Satpol PP dan personel dari instansi lainnya yakni sebanyak 1.803 personel. Seluruh personel tersebut nantinya akan melakukan pengamanan di sejumlah titik di DIY.

"Ada 854 masjid yang kita kawal, sembilan terminal, dua bandara, enam stasiun kereta api, 176 pasar, dan 148 obyek wisata," jelasnya.

Pihaknya sendiri juga sudah menggencarkan operasi-operasi terhadap preman dan penyakit masyarakat sejak 5 April 2023 lalu. Termasuk pengecekan jalur kereta api, serta jalur-jalur lain yang akan dilalui juga telah dilakukan pengecekan.

Dalam rangka mendukung pengamanan selama arus mudik, libur Lebaran hingga arus mudik nanti, sudah didirikan 20 pos pengamanan (pos pam), lima pos pantau, dan lima pos pelayanan (pos yan). Seluruh pos tersebut dibangun di sejumlah titik di DIY, baik itu di Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Kulon Progo.