Bandung Gencar Gelar Pasar Murah Jelang Lebaran 2023

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Ani Nursalikah

Kamis 13 Apr 2023 17:44 WIB

Petugas menunjukkan paket bahan pokok saat operasi pasar murah bersubsidi di Taman Dewi Sartika, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/4/2023). Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan subsidi berupa paket sembako dengan harga Rp85.500 bagi 8.000 warga di Kota Bandung guna membantu meringankan beban masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Bandung Gencar Gelar Pasar Murah Jelang Lebaran 2023 Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA Petugas menunjukkan paket bahan pokok saat operasi pasar murah bersubsidi di Taman Dewi Sartika, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/4/2023). Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan subsidi berupa paket sembako dengan harga Rp85.500 bagi 8.000 warga di Kota Bandung guna membantu meringankan beban masyarakat jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Bandung Gencar Gelar Pasar Murah Jelang Lebaran 2023

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sejumlah kegiatan pasar murah diselenggarakan oleh pemerintah Kota Bandung hingga Kodim 0618/BS Kota Bandung jelang Lebaran 1444 Hijriyah, Kamis (13/4/2023). Kegiatan pasar murah yang diadakan Pemkot Bandung dilaksanakan di Taman Dewi Sartika sedangkan Kodim di Ballroom Sudirman Bandung.

Kegiatan pasar murah Kodim 0618/BS Bandung bekerja sama dengan Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP). Total 10 ribu paket sembako dijual dan disalurkan kepada masyarakat.

Baca Juga

"Total paket ada 10 ribu dengan sasaran masyarakat sekitar lokasi pembagian bekerja sama dengan Masyarakat Peduli Tionghoa," ujar Komandan Kodim 0618/BS Kota Bandung Kolonel Inf Donny Ismuali Bainuri.

Kegiatan pasar murah, ia mengharapkan dapat meringankan beban masyarakat serta meminimalisasi dampak terjadinya resesi global. Selain itu, upaya dalam menekan angka inflasi.

"Masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, daya beli terjaga," katanya.

Donny mengatakan petugas TNI polri dan masyarakat Tionghoa peduli langsung terjun menyalurkan paket sembako. Langkah tersebut dilakukan agar paket disebarkan sesuai sasaran.

"Sistemnya menggunakan kupon, sebelumnya turun ke RT dan RW membagikan kupon," katanya.

Koordinator Bakti Sosial MTP Djoni Toat mengaku terus berkomitmen melakukan kegiatan sosial hingga pemulihan ekonomi setelah pandemi Covid-19. Total terdapat 1.000 paket dibagikan untuk 10 titik sehingga total 10 ribu sembako.

Ia mengatakan pemegang kupon hanya menyediakan uang Rp 50 ribu dan sudah bisa mendapatkan paket sembako murah. "Sembakonya lima kilogram beras dan satu liter minyak, lima bungkus mi instan dan ada snack," katanya.