Siap-Siap, Puncak Arus Mudik 2023 Diperkirakan Terjadi Tanggal 19-21 April

Red: Reiny Dwinanda

Ahad 02 Apr 2023 12:34 WIB

Sejumlah kendaraan pemudik antre memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama, Cikampek, Jawa Barat. (Ilustrasi) Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga Sejumlah kendaraan pemudik antre memasuki Gerbang Tol Cikampek Utama, Cikampek, Jawa Barat. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri memprediksi puncak arus mudik Idul Fitri 1444 Hijriah terjadi dari 19 -21 April 2023. Kepolisian pun telah menyiapkan strategi untuk kelancaran arus lalu lintas pemudik di ruas-ruas jalan utama, salah satunya melalui sistem satu arah (one way).

"Kami pihak kepolisian akan memberlakukan sistem one way pada tanggal 18 April mulai dari KM 72 Japek hingga KM 414 Kalikangkung karena puncak arus mudik akan terjadi pada H-2 dan H-1 Lebaran," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho dalam keterangan pers di Jakarta, Ahad (2/4/2023).

Baca Juga

Sandi menjelaskan Polri bersama Kementerian Perhubungan dan pemangku kepentingan terkait (pengelola jalan tol) telah mensurvei situasi arus lalu lintas saat mudik dan arus balik Lebaran 2023. Mereka membagi arus balik terjadi dalam dua periode, yakni periode pertama tanggal 24 -25 April 2023, dan, periode kedua dari tanggal 29 April sampai dengan 1 Mei 2023.

"Menghadapi arus balik nanti juga akan diberlakukan sistem one way, mulai dari KM 414 hingga KM 72," katanya.

Jenderal bintang dua itu menuturkan, pihak kepolisian sudah menentukan beberapa titik krusial yang berpotensi masalah saat terjadi lonjakan mudik Lebaran 2023, antara lain jalur tol Trans Jawa, jalur tol ke arah Jawa Tengah, di mana Tol Cipali menjadi titik krusial, baik arus mudik maupun arus balik. Selain itu, rest area Sumatra dan Jawa juga biasanya akan menjadi pusat kepadatan.

Untuk jalur Sumatra, menurut Sandi, ada di Indralaya-Palembang. Sementara untuk rest area jalur Jawa berada di Tol Cipali.

"Sementara untuk di Pelabuhan Merak, dari pengalaman tahun lalu, angkutan lebaran sempat terjadi kepadatan," ujarnya.