Negara Dengan Jam Puasa Terpanjang dan Terpendek di Dunia

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani

Kamis 23 Mar 2023 10:34 WIB

Pemandangan salah satu sudut Kota Greenland Foto: Independent Pemandangan salah satu sudut Kota Greenland

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Lebih dari 1,9 miliar umat Muslim di seluruh dunia menjalankan puasa pada bulan suci Ramadhan yang berlangsung pada Kamis (23/3/2023). Puasa tahun ini berkisar antara 10 jam hingga 18 jam tergantung pada lokasi geografis suatu negara.

Perbedaan jam puasa disebabkan oleh variasi panjang siang dan malam, karena kemiringan bumi dan posisi matahari. Di negara-negara yang terletak lebih dekat dengan garis khatulistiwa, jam puasa cenderung lebih pendek. Sedangkan di negara yang terletak lebih jauh dari garis khatulistiwa, terutama di garis lintang utara dan selatan mengalami periode puasa yang lebih lama.

Di beberapa daerah termasuk di Greenland dan Alaska, di mana matahari tidak pernah terbenam, ulama merekomendasikan umat Islam untuk mengikuti jam puasa Mekkah di Arab Saudi. Mereka telah lama menyetujui sistem tersebut karena Arab Saudi terdapat Ka'bah yang merupakan kiblat dan situs paling suci dalam Islam.

Rata-rata jam puasa di seluruh dunia biasanya antara 14 hingga 15 jam.  Di Arab Saudi, UEA, dan Qatar, umat Islam akan berpuasa hingga 14 jam per hari selama bulan suci Ramadhan.

Berikut adalah daftar negara dengan jam puasa terpanjang dan terpendek pada 2023, dilaporkan Al Arabiya, Rabu (22/3/2023):

Jam puasa terpanjang

1. Nuuk, Greenland: 18 jam

2. Reykjavik, Islandia: 18 jam

3. Helsinki, Finlandia: 17 jam

4. Glasgow, Skotlandia: 17 jam

5. Ottawa, Kanada: 17 jam

6. London, Inggris Raya: 16-17 jam

7. Paris, Prancis: 16-17 jam

8. Zurich, Swiss: 15 jam

9. Roma, Italia: 15 jam

10. Madrid, Spanyol: 15 jam

Jam puasa terpendek

1. Christchurch, Selandia Baru : 12 jam

2. Puerto Montt, Chili: 12 jam

3. Buenos Aires, Argentina: 12 jam

4. Jakarta, Indonesia: 13 jam

5. Nairobi, Kenya: 13 jam

6. Karachi, Pakistan: 13-14 jam

7. New Delhi, India: 13-14 jam

Rata-rata jam puasa untuk negara-negara di Teluk dan Timur Tengah yang lebih luas rata-rata berkisar antara 13 jam hingga 15 jam. Umat Muslim di Arab Saudi, UEA, Kuwait, Bahrain, Oman, Qatar, Irak, Yaman, Iran, Lebanon, Mesir, Maroko, Tunisia, Libya, dan Palestina menjalani ibadah puasa rata-rata antara 13 jam hingga 15 jam.