Ramazunike, Tradisi Unik Ramadhan di Iran

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Muhammad Hafil

Rabu 27 Apr 2022 01:00 WIB

 Ramazunike, Tradisi Unik Ramadhan di Iran. Foto: Seorang wanita Iran menyiapkan adonan untuk manisan Foto: EPA-EFE/ABEDIN TAHERKENAREH Ramazunike, Tradisi Unik Ramadhan di Iran. Foto: Seorang wanita Iran menyiapkan adonan untuk manisan

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran merupakan sebuah negara yang penuh dengan budaya. Negara tersebut menikmati tradisi yang berbeda untuk setiap kesempatan, termasuk di bulan Ramadhan.

Masyarakat di provinsi Sistan dan Baluchestan termasuk orang-orang yang memeluk Islam dan telah menciptakan serangkaian tradisi di bulan Ramadhan.

Baca Juga

Salah satunya disebut 'Ramazunike' dalam bahasa lokal, yang secara garis besarnya diterjemahkan menjadi 'membaca Ramadhan'. Tradisi ini dikatakan memiliki sejarah lebih dari 1.400 tahun, yang berarti kembali ke awal Islam.

Dilansir di Mehr News, Selasa (26/4/2022), tradisi Ramazunike utamanya dilakukan di daerah pedesaan. Dalam tradisi ini, sekelompok orang yang terdiri dari pemuda dan orang tua, pergi ke rumah-rumah di desa setelah adzan maghrib.

Kelompok tersevut lantas membacakan puisi dan orang-orang akan memberikan bahan makanan seperti kurma, biji-bijian, tepung, atau uang kepada nereka. Bantuan tersebut nantinya akan disalurkan kepada yang membutuhkan.

"Ramadan telah tiba, kurbankan sapi dan anak sapi untuk itu. Selenggarakan Ramadhan, bulan Ramadhan yang terkenal. Tuhan mencintai para tamu Allah dan membuka pintu rahmat dengan kedatangannya," demikian penggalan terjemahan dari puisi lama yang dibacakan saat kegiatan ini berlangsung.

 

Di zaman dahulu, tradisi Ramazunike biasanya dilaksanakan oleh para orang tua. Tetapi di masa sekarang, generasi muda lah yang memimpin acara tersebut.

Tradisi yang sama juga terlihat di daerah lain di Iran timur, termasuk di provinsi Khorasan Selatan. Tradisi itu telah terdaftar dalam warisan budaya takbenda negara pada 2011. 

Sumber:

https://en.mehrnews.com/news/186102/Ramazunike-unique-Ramadan-tradition-in-SE-Iran

Terpopuler