Jelang Ramadhan, Pedagang Minuman Keras Alih Profesi

Red: Djibril Muhammad

Jumat 20 Jul 2012 10:09 WIB

Minuman keras Minuman keras

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU - Para pedagang yang kerap menyajikan minuman keras atau mengandung alkohol melebihi takaran di Pekanbaru, Riau, berinisiatif mengalihkan profesinya jelang Ramadhan 1433 Hijriyah dengan ragam usaha lainnya.

Seperti yang dilakukan Dion, ketika ANTARA menumuinya, Jumat (20/7), ayah tiga anak ini tengah membuka lapak di sekitaran Jalan Ahmad Yani Pekanbaru yang memajang ragam jenis petasan.

Sebelumnya, Dion adalah pemilik warung gerobak pinggir Jalan Juanda Pekanbaru yang selalu menyajikan beragam minuman keras baik produk lokal maupun impor.

"Memang kalau dihitung-hitung untungnya lebih besar menjual minuman keras. Tapi biasanya saat Ramadhan, selain akan marak razia, peminat minuman keras juga cenderung menurun sehingga lebih baik sekarang ini beralih profesi, ya, jual petasan," katanya.

Dia mengakui, peralihan profesi itu tidak hanya dilakukan dirinya, namun juga banyak para pedagang minuman keras yang melakukan hal sama. Namun diakui, tidak semuanya saat ini berjualan petasan, ada juga yang lebih memilih untuk berdagang buah-buahan seperti durian yang sekarang memang lagi musim-musimnya.

"Dari pada kena razia, mendingan mengalihkan profesi sementara ini," katanya.

Sebelumnya jajaran Polresta Pekanbaru sempat melakukan razia untuk mengantisipati penyakit masyarakat, di mana dari hasil razia itu, petugas berhasil mengamankan ratusan botol minuman keras dari berbagai jenis mulai dari produk lokal hingga impor.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Adang Ginanjar mengatakan ratusan botol minuman berbagai merk dan jenis tersebut didapatkan dari sejumlah toko dan kedai minuman yang berlokasi di Jalan Juanda Pekanbaru, Kamis (19/7).

Selain mengamankan minuman keras, pihaknya juga mengamankan dua orang pemilik toko tersebut untuk diproses secara hukum yang berlaku. "Ini adalah operasi yang kedua tim Polresta Pekanbaru. Selain mengamanakan barang bukti, pemiliknya juga sudah kami mintai keterangan," katanya.

Selain menyita minuman keras, petugas juga sempat melakukan penyegelan terhadap sejumlah toko atau kedai yang terbukti masih menyajikan minuman keras jelang Ramadhan ini.

Terpopuler