Usai Subuh Kendaraan Pemudik Mulai Padati Pantura

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

Rabu 15 Aug 2012 07:49 WIB

Pemudik motor Foto: ant Pemudik motor

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Usai subuh ribuan pemudik kendaraan roda dua dan roda empat di jalur utama pantai utara mulai padat dari perbatasan Indramayu, Cirebon, Jawa Barat, pada H-4 Lebaran, Rabu (15/8). Dari pantauan di Pos Pam Lebaran 2012 di Celeng, Indramayu, kendaraan yang melintas mulai dari malam hari hingga setelah subuh cukup padat.

Kendaraan roda dua masih tetap mendominasi kendaraan lain, sementara itu kendaraan roda empat hingga pagi hari terus meningkat. Rusli petugas Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu, Rabu, menjelaskan, arus mudik kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa tengah semakin meningkat memasuki H-4 lebaran Idul Fitri 1433 Hijriyah, ribuan roda dua setiapnya melintasi Pantura sehingga kepadatan sulit dihindari.

Pemudik roda dua, kata Rusli, masih mendominasi dibandingkan kendaraan roda empat dan bus angkutan lebaran. Diperkirakan hingga siang mereka akan terus bergerombol memadati jalur utama Pantura mulai dari Karawang, Subang, Indramayu, hingga Cirebon perbatasan dengan Jawa Tengah.

Salah satu pemudik, Yulianto, yang berasal Kediri menuturkan, mulai dari Karawang hingga tiba di Indramayu jumlah pemudik cukup padat usai subuh, diperkirakan mereka akan terus mengalir melintasi Pantura. "Pemudik yang melintasi Pantura memilih malam hari dari Jakarta menghindari udara panas sepanjang pesisir Indramayu, Subang, Cirebon, selain aktifitas pasar tumpah berkurang dibandingkan siang hari," katanya.

Ia mengatakan perjalanan malam hari lebih nyaman meski sulit menghidari kemacetan di Pantura, terutama di Simpang Jomin, dan Ciasem Kabupaten Subang. Setelah itu Pamanukan cukup padat hingga perbatasan Susukan Indramayu dengan Cirebon.

Iman, warga Indramayu menuturkan, jumlah pemudik yang melintasi Pantura memasuki H-4 semakin padat, warga setempat kesulitan menyebrang jalan, biasanya hingga H-1 volume kendaraan melonjak cukup tinggi dibandingkan sekarang.

Terpopuler