REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Setelah melaksanakan Pesantren Virtual, siswa dan guru MTsN 1 Bogor mengisi Ramadhan dengan acara yang unik, yakni dengan melaksanakan program Sedekah Pohon dan Biopori.
Program ini bertujuan untuk mengajak warga madrasah dan orang tua untuk membiasakan sedekah.
Kepala MTsN 1 Bogor, Eti Munyati, mengatakan sedekah yang dilakukan dalam program ini berbentuk pohon. Seperti pohon buah, tanaman obat, dan bunga. "Bedanya sedekahnya benbentuk pohon seperti pohon buah, tanaman obat dan bunga. Ini adalah salah satu ibadah untuk mengisi Ramadhan sekaligus membuat suasana madrasah menjadi lebih hijau dan sejuk," kata Eti, Senin (26/4).
Selain melakukan program Sedekah Pohon, lanjut Eti, siswa dan guru MTsN 1 Bogor juga membuat lubang biopori. Dimana kegiatan tersebut bukan hal baru di sekolah tersebut.
Eti mengatakan, MTsN 1 Bogor telah membuat puluhan lubang biopori di sekeliling lapanhan sekolah sejak 2017. “Waktu itu pembuatan didampingi penemu Lubang Resapan Biopori Prof Kamir R Brata dari IPB,” tuturnya.
Sementara itu, penggerah Sedekah Pohon yang juga merupakan Humas MTsN 1 Bogor, Agus Widiyanto mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan sejak pagi hari. Setidaknya, ada 50 peserta perwakilan dari siswa, guru, dan bidang tata usaha (TU) turut ikut serta dalam kegiatan ini.
Tanaman, pohon buah, dan bunga yang ditanam dalam Sedekah Pohon ini dibawa langsung oleh para peserta. Agus mengatakan, kegiatan ini dilakukan di kawasan sekolah dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. "Target kami pada sesi ini bisa membuat 50 lubang biopori. Insya Allah akan kami dan diselesaikan dalam dua sesi,” ujarnya.
Di lokasi yang sama, Ketua OSIS MTsN 1 Bofor, Aika Sasabilla merasa gembira bisa ikut program Adiwiyata ini. "Saya dan teman sangat senang bisa ikut sedekah bunga dan buat biopori," kata siswa kelas VIII ini.
Menurutnya, anggota OSIS dan perwakilan siswa cukup antusias membuat biopori. Apalagi, dirinya baru mengetahui kegunaan dari lubang biopori yang dibuatnya bersama teman-temannya.
"Saya baru tahu setelah mendapat penjelasan guru tentang kegunaan biopori untuk menjaga ketersediaan air bersih,” tuturnya.
Selain dua program ini, sebelumnya di MTsN 1 Bogor telah dilaksanakan Pesantren Ramadhan selama dua pekan. Pada pekan ke-tiga ini, rencananya akan dilaksanakan berbagai lomba seperti lomba azan, doa kamilin, lomba komik Islam, lomba kultum atau dai cilik, tahfizd, dan MTQ.
Kegiatan yang diprakarsai PKM Kesiswaan dan PKM Kurikulum, Tarmiji, bertujuan tak lain untuk meningkatkan kemampuan ibadah sekaligus memupuk bakat siswa.