600 Hafiz Gelar Semaan Alquran

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: A.Syalaby Ichsan

Senin 12 Apr 2021 11:46 WIB

Santri pondok pesantren membawa Alquran saku (ilustrasi). Foto: Antara Santri pondok pesantren membawa Alquran saku (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Sebanyak 600 orang penghafal Alquran se-Kabupaten Indramayu menggelar semaan dan Khotmil Quran Kubro. Hal itu untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.

Kegiatan ini digelar Pengurus Cabang Jamiyyatul Qurra' wal-Huffazh Nahdlatul Ulama (PC JQH NU) Kabupaten Indramayu, di Masjid Islamic Centre Indramayu, Jawa Barat, Ahad (11/4). Dalam acara tersebut, para hafiz dan hafidzoh berhasil mengkhatamkan 30 kali khataman. Selanjutnya, dilakukan doa khotmil Quran yang dipimpin oleh Pengurus JQH NU Jawa Barat, KH Lukman Hakim.

Ketua PC JQHNU Indramayu, Ahmad Sya’roni, mengungkapkan, semaan dan Khotmil Quran Kubro dimaksudkan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1442 H. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai upaya batiniyah agar Indramayu terbebas dari bahaya dan mendoakan terwujudnya Indramayu Bermartabat.

Sya'roni menyatakan, PC JQH NU Indramayu secara rutin menggelar Semaan Quran setiap pekan di beberapa zona. Kegiatan itu juga dilaksanakan setiap malam Jumat di Pendopo Bupati Indramayu.''Semoga dengan digelarnya semaan dan Khotmil Quran Kubro ini, kita semua siap secara batiniyah untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan,'' kata Sya'roni.

Dalam sambutannya, Bupati Indramayu melalui Kabag Kesra, Ahmad, sangat mengapresiasi pelaksanaan semaan dan Khotmil Quran Kubro tersebut. Pasalnya, hal itu sejalan dengan salah satu visi Kabupaten Indramayu Bermartabat yakni unsur religiusnya.''Pemkab Indramayu sangat konsen untuk masalah keagamaan apalagi terkait semaan dan Khotmil Quran karena doa para penghafal Quran dapat memperkuat ikhtiar untuk mewujudkan Indramayu yang Bermartabat,'' kata Ahmad.

Pengurus JQH NU Jawa Barat, KH Lukman Hakim, dalam tausiyahnya memberikan motivasi untuk terus membaca Alquran. Dia pun mengisahkan tentang sahabat Rasulullah SAW, Anas bin Malik.''Anas bin Malik berumur panjang, kaya raya, memiliki ilmu yang luas, kedudukan mulia, dianugerahi anak soleh solehah dan dijamin masuk surga. Semua itu dicapai karena beliau rutin membaca Alquran,'' tutur Lukman.

Selain itu, lanjut Lukman, Anas bin Malik setiap kali khatam juga mengundang keluarga dan orang lain untuk bersama-sama membaca Khotmil Quran. Dia menilai, khataman Quran secara bersama-sama dengan melibatkan banyak pihak disebut juga dengan sinergi dan kolaborasi.''Jadi jika Indramayu ingin maju, maka bupati harus bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk dengan para penghafal Quran,'' jelas Lukman.