REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Pemerintah Provinsi Lampung menjamin ketersediaan pasokan daging di Lampung menjelang bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah. Kepala Biro Ekonomi Provinsi Lampung, Elvira Umihanni, di Bandarlampung, Rabu (24/3), mengatakan, stok daging aman.
Ia menjelaskan tercatat kebutuhan konsumsi daging sapi pada bulan Maret berkisar 88,67 ton. Sementara, ketersediaan berjumlah 2.977 ton.
"Pada Maret tercatat kebutuhan daging sapi di Provinsi Lampung berjumlah 88,67 ton, serta pasokan daging yang tersedia ada 2.977 ton, lalu ada surplus 2.888 ton, ini akan memenuhi stok DKI Jakarta," katanya.
Menurut dia, untuk menjaga ketersediaan pasokan, pemerintah daerah juga telah bekerja sama dengan Bulog untuk menyediakan pasokan daging beku. Bulog juga sudah menyiapkan stok daging beku berkisar 700 kuintal untuk menambah ketersediaan pasokan menjelang bulan Ramadhan.
Ia mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kekurangan stok jelang Ramadhan serta Idul Fitri, telah disiapkan pula bakalan sapi asal Meksiko oleh Dinas Peternakan. "Kita juga menyiapkan sapi bakalan untuk antisipasi adanya kekurangan pasokan saat Ramadhan dan Idul Fitri," ujarnya.
Kementerian Pertanian memperkirakan kebutuhan daging sapi secara nasional pada bulan puasa mendatang mencapai 58.000 ton, dan memasuki bulan Mei 2021 mengalami peningkatan dengan estimasi hingga 60.000 ton