REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 H diperkirakan jatuh pada 24 Mei 2020. Sebagai umat Islam, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan pada hari raya tersebut.
Dikutip dari kitab Mafatihul Jinan, berikut ini beberapa amalan yang bisa dilakukan.
Pertama: Membaca Takbir setelah Sholat Subuh dan Shalat ‘Idul Fitri.
Kedua: Membaca doa berikut setelah shalat Shubuh: "Allahumma inni tawajjahtu ilayka bi-Muhammadin amami."
Artinya : "Ya Allah aku menghadap-Mu dengan Muhammad di depanku."
Ketiga: Mengeluarkan zakat fitrah sebelum sholat ‘Idul Fitri.
Keempat: Mandi sunnah. Waktunya, dari fajar hingga pelaksanaan sholat ‘Idul Fitri. Sebelum hendak membaca:
"Allahumma imanan bika, wa tashdiqan bi-kitabika, wattiba’a sunnati Nabiyyika Muhammadin shallallahu ‘alayhi wa alih (i)."
Artinya : Ya Allah, kuatkan Imanku pada-Mu, pembenaranku terhadap kitab-Mu, dan kepatuhanku terhadap sunnah Nabi-Mu Muhammad SAW.
Kemudian membaca Basmalah, lalu mulai mandi. Setelah mandi membaca doa berikut: "Allahummaj’alhu kaffaratan li-dzunubi, wa thahhir dini, Allahummadzhib ‘annid danasa."
Artinya : "Ya Allah, jadikan mandiku ini sebagai penghapus dosa-dosaku, dan sucikan keberagamaanku. Ya Allah, hilangkan dariku noda-noda dosa."
Kelima: Memakai pakaian yang bagus, baik dan memakai wewangian. Dan disunnahkan sholat ‘Idul Fitri di lapangan. Catatan: Untuk saat ini, umat Islam di beberapa negara, termasuk Indonesia, menganjurkan untuk melaksanakan sholat Idul Fitri di rumah karena sedang terjadi pandemi virus corona.
Keenam: Berbuka di permulaan siang (makan pagi) sebelum sholat ‘Idul Fitri. Yang utama berbuka dengan kurma atau sesuatu yang manis, dan menelan sedikit Turbah Husayni karena ia merupakan penawar setiap penyakit.
Ketujuh: Pergi untuk shalat ‘Idul Fitri sesudah terbit matahari.
Kedelapan: Shalat ‘Idul Fitri. Setelah selesai kita shalat disunnahkan membaca Tasbih Az-Zahra’.
Kesembilan: Ziarah
Kesepuluh: Membaca doa Nudbah.