REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berbuka puasa dengan minuman segar telah menjadi tradisi di banyak keluarga. Salah satu yang menjadi primadona ialah es buah.
Selain segar dengan aneka buah, es tersebut juga disukai karena rasanya yang manis. Betapa tidak, untuk membuatnya, buah-buahan favorit biasanya dicampurkan dengan sirup dan kental manis. Triple manisnya, bukan?
Ada juga es buah ala Korea. Potongan buah disajikan dengan kacang merah dan es krim.
Untuk tetap mendapatkan manfaat dari buah-buahan yang digunakan dalam es buah, maka sebaiknya hindari penambahan gula. Chef Bara Pattirajawane merekomendasikan penggunaan sirup yang bebas gula.
"Pakai sirup dari yang bebas gula, supaya aman buat dikonsumsi, termasuk untuk orang yang mengidap diabetes," ujar Bara.
Agar es buah semakin menyehatkan, Bara juga menyarankan untuk memakai buah segar, bukan buah kaleng. Ia menjelaskan, buah kaleng merupakan penyumbang terbesar gula dalam es campur.
Air perendam buah kaleng mengandung gula sebagai perasa sekaligus pengawet. Alhasil, buahnya pun telah terasa lebih manis.
"Buah-buahan ini kan tinggi antioksidan, jangan sampai hancur karena gula," ujar pemilik akun @barasupercook.
Bara menjelaskan, untuk membuat es buah versinya cukup mudah. Cukup siapkan buah-buahan segar, seperti stroberi, jeruk mandarin, apel, hingga kiwi. Semua bahan dipotong dadu dan masukan dalam mangkuk besar.
Setelah itu, masukan air dingin secukupnya dan tambahkan sirup bebas gula atau rendah gula. Supaya makin segar, jangan lupa masukkan potongan es batu ke dalamnya.