Volume Kendaraan Tol Jakarta-Cikampek Tertinggi di H+3

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Agung Sasongko

Senin 10 Jun 2019 12:37 WIB

Sejumlah kendaraan sedang melintas menuju timur di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) di KM 11, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis (6/6) sore. Kepadatan lalu lintas di Tol Japek mulai mencair sejak pukul 16.00 WIB. Foto: Republika/Febryan.A Sejumlah kendaraan sedang melintas menuju timur di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) di KM 11, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis (6/6) sore. Kepadatan lalu lintas di Tol Japek mulai mencair sejak pukul 16.00 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID,  CIKAMPEK -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk, melansir pada H+3 lebaran atau sepanjang Ahad kemarin (9/6), kendaraan yang melintasi Tol Jakarta-Cikampek merupakan yang tertinggi. Pasalnya, kendaraan yang masuk ke Jakarta melalui GT Cikampek Utama, mencapai 166.574 unit. Jumlah tersebut, meningkat tiga kali lipat dari volume lalu lintas harian rata-rata (LHR) normal sebanyak 67.345 kendaraan.

Corporate Secretary PT Jasa Marga (Persero) Tbk,  M Agus Setiawan, mengatakan, kendaraan yang melintas sepanjang Ahad kemarin merupakan rekor tertinggi sepanjang sejarah. Kendaraan tersebut, datang dari arah timur, seperti dari Surabaya, Solo, Semarang, Cirebon dan Bandung.

"Angka ini, memecahkan rekor tahun sebelumnya," ujar Agus, melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Senin (10/6).

Karena, pada periode yang sama di tahun kemarin, perusahaan BUMN ini mencatat rekor tertinggi melayani volume lalu lintas saat arus balik lebaran 2018, yaitu sebanyak 130.125 kendaraan. Kendaraan tersebut, yang kembali ke arah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama.

Menurut Agus, kendaraan yang melintasi Tol Jakarta-Cikampek ini, merupakan kontribusi lalu lintad arus balik di dua gerbang tol (GT) pengganti GT Cikarang Utama. Yaitu, dari GT Cikampek Utama untuk pemudik dari arah jalan Tol Cikopo-Palimanan dan GT Kalihurip Utama untuk pemudik dari arah jalan Tol Cipularang-Padaleunyi.

Adapun rincian kendaran yang melintas itu, untuk GT Cikampek Utama, dengan jumlah 109.296. Atau naik sebesar 309 persen dari LHR normal 26.705 kendaraan. Sedangkan, GT Kalihurip Utama, dengan jumlah 57.278 kendaraan. Atau naik sebesar 41 persendari LHR normal 40.640 kendaraan.

Karena itu, untuk melayani pengguna jalan dengan maksimal, pihaknya mengoperasikan total gardu operasi hingga empat kali lipat dari kondisi lalu lintas normal. Adapun, kapasitas gerbang tol untuk melayani peningkatan volume lalu lintas ini,  33 lajur transaksi serta 29 mobile reader yang dioperasikan secara tandem di GT Cikampek Utama .

Serta, 25 lajur transaksi serta 29 mobile reader yang dioperasikan secara tandem di GT Kalihurip Utama. Akan tetapi, sambungnya, keberhasilan Jasa Marga dalam melayani arus balik lalu lintas yang tinggi pada H+3 lebaran kemarin, tidak lepas dari sinergi bersama dengan sejumlah elemen.

"Seperti, dari kepolisian, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta stakeholder terkait lainnya," ujar Agus.