REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Arus lalu lintas di gerbang tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi (MKTT) terpantau meningkat pada Ahad (9/6) sore. Kemacetan terjadi akibat meningkatnya volume kendaraan roda empat yang melakukan perjalanan keluar Kota Medan.
Dari pantauan di lokasi, kendaraan para pemudik dari arah Medan menuju Kualanamu dan Tebing Tinggi mengantre cukup panjang di sejumlah loket pembayaran. Sedangkan arus sebaliknya atau pintu keluar Tol Amplas, arus kendaraan terpantau ramai lancar atau tidak terjadi penumpukan kendaraan.
Direktur Operasional Ruas Tol MKTT Agus Cholid telah memprediksi puncak arus balik pasca libur Lebaran 2019 ini terjadi pada Ahad ini. Dalam hal ini pihaknya telah menyediakan mobile reader atau alat top up. Alat ini dioperasikan dengan harapan antrean-antrean panjang tidak terjadi lagi di pintu tol untuk transaksi.
"Kita ada posko lebaran dan menambah alat top up (mobile reader) untuk melayani lonjakan pengendara yg melakukan top up," jelasnya.
Menurut pantauan Republika.co.id, sepanjang jalan lintas Sumatra dari Medan menuju Riau, terdapat sejumlah ruas yang mengalami kemacetan. Mobil penumpang berplat lokal BK bercampur dengan mobil berplat B asal Jakarta dan BM dari Riau.
Kemacetan terparah terjadi dari percabangan menuju Tanjung Balai dan Rantau Prapat. Kendaraan harus berjalan pelan sebelum bisa memasuki Kota Rantau Prapat.