Jasa Marga Berlakukan Buka Tutup Rest Area

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Muhammad Hafil

Ahad 09 Jun 2019 15:00 WIB

Para pemudik yang sedang melakukan arus balik, tampak beristirahat dan menikmati suasana pagi di rest area 487 B, Boyolali di ruas tol Semarang- Solo, Jumat (7/6). Rest area fungsional ini memiliki daya tarik pemandangan gunung Merapi yang tampak menjulang. Foto: Republika/Bowo Pribadi Para pemudik yang sedang melakukan arus balik, tampak beristirahat dan menikmati suasana pagi di rest area 487 B, Boyolali di ruas tol Semarang- Solo, Jumat (7/6). Rest area fungsional ini memiliki daya tarik pemandangan gunung Merapi yang tampak menjulang.

REPUBLIKA.CO.ID, CIKAMPEK -- Memasuki hari terakhir libur Lebaran 2019 yang diprediksi sebagai puncak arus balik arah Jakarta, PT Jasa Marga (Persero) Tbk masih melakukan rekayasa buka tutup rest area Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta. Sistem buka tutup ini diterapkan secara situasional saat terjadi kepadatan di rest area selama rekayasa lalu lintas One Way berlangsung.

Rest area yang dilakukan buka tutup adalah rest area yang berpotensi menimbulkan titik-titik kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta seperti rest area Km 62B, Km 52B, Km 42B, dan Km 32B. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan efektivitas rekayasa lalu lintas One Way.

Baca Juga

Corporate Communications Department Head Jasa Marga, Irra Susiyanti mengimbau pengguna jalan untuk sedapat mungkin menghindari rest area di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dengan memuhi kebutuhan dasar pemenuhan bbm, toilet, perbekalan di rest area-rest area sebelum masuk ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

“Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan untuk menggunakan rest area sesuai dengan kebutuhan dan bersikap bijak dalam menghabiskan waktu di rest area agar dapat bergantian dengan pengguna jalan lainnya,” kata Irra melalui keterangan yang diterima Republika.co.id, Ahad (9/6).

“Tetap hati-hati berkendara, perhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan. Pastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman,” sambung Irra.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat, 93.845 kendaraan menuju Jakarta melalui GT Cikampek Utama. Angka tersebut naik sekitar 251 persen dari Lalulintas Harian (LHR) normal sebesar 26.705 kendaraan.

Sementara itu, peningkatan lalu lintas arus balik masih akan terjadi pada hari ini (09/06) yang diprediksi mencapai 82.810 kendaraan akan melintasi GT Cikampek Utama menuju Jakarta. Angka tersebut naik 210 persen dari LHR normal 26.705 kendaraan.

Pada hari ini, Ahad (9/6), rekayasa lalu lintas one way telah diberlakukan dari Km 414 GT Kalikangkung Jalan Tol Batang Semarang s.d Km 29 Jalan Tol Jakarta-Cikampek  sejak pukul 08.25 WIB. Selain itu untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan, Jasa Marga menambah jumlah petugas di lapangan untuk membantu mengarahkan pengguna jalan terutama menjelang titik rekayasa lalu lintas.

Sejak Jumat (7/6) hingga Sabtu (8/6) kemarin, terpantau 167.693 kendaraan telah kembali ke Jakarta melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Jumlah ini naik sebesar 213.97 persen dari Lalulintas Harian (LHR) normal sebesar 53.410 kendaraan.

Terpopuler