Hari Ini, Diperkirakan Puncak Arus Balik KA Wilayah Daop 2

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Muhammad Hafil

Ahad 09 Jun 2019 14:00 WIB

Petugas di lingkungan PT KAI Daop 2 Bandung lakukan pemeriksaan wesel (alat pemindah jalur) untuk menghadapi arus mudik 2019, Selasa (14/5). Foto: Republika/Arie Lukihardianti Petugas di lingkungan PT KAI Daop 2 Bandung lakukan pemeriksaan wesel (alat pemindah jalur) untuk menghadapi arus mudik 2019, Selasa (14/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Arus balik, para pemudik di wilayah Daop 2 terus terjadi. Menurut Manager Humas Daop 2, Noxy Citrea, masa arus balik pemudik yang menggunakan Kereta Api (KA) diprediksi akan terjadi pada hari ini sebagai H+3 atau Ahad (9/6).

Menurut Noxy, berdasarkan data, ada kecenderungan peningkatan penumpang turun di Stasiun Bandung dan Stasiun Kiaracondong. Yakni, pada H+1, ada 11.232 penumpang KA Utama yang turun di Stasiun Bandung. Angka ini, mengalami peningkatan dibanding hari sebelumnya sebanyak 10.047 penumpang.

Baca Juga

"Hal ini terjadi pula di Stasiun Kiaracondong yang pada hari tersebut mencapai 4.581 penumpang turun yang sebelumnya hanya 3.324 penumpang," ujar Noxy kepada wartawan, Ahad (9/6).

Menurut Noxy, untuk mengantisipasi tingginya volume penumpang saat arus balik, pihaknya telah menambah petugas baik dari internal dan juga eksternal. Sejauh ini, Daop 2 telah menjalankan 5 kereta tambahan yang terdiri dari KA Pasundan Tambahan, KA Kutojaya Tambahan, KA Lodaya Pagi Tambahan, KA Lodaya Malam Tambahan, dan KA Ciremai 2.

Selain itu, kata dia, pada masa mudik ini, Daop 2 pun memperpanjang masa promo Rp 1.000 untuk KA Pangandaran relasi Bandung-Banjar PP dan KA Galunggung relasi Kiaracondong - Tasikmalaya PP. Hal ini tentu sangat disambut baik masyarakat yang selama ini antusiasmenya semakin tinggi untuk menggunakan kereta api. Beberapa hari terakhir, kedua kereta tersebut tingkat keterisiannya selalu mencapai seratus persen.

Noxy menjelaskan, sampai H+1 setelah Lebaran, Jumat (7/6) PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung telah mengangkut sebanyak 805.615 penumpang. Yakni, terdiri dari 210.379 penumpang KA Jarak Jauh (Eksekutif, Bisnis, dan Ekonomi) dan 595.236 penumpang KA Lokal.

"Jumlah tersebut naik 9 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2018 sebanyak 738.504 penumpang," katanya.

Noxy mengatakan, untuk masa pra Lebaran jumlah penumpang tertinggi terjadi pada H-10, Ahad (26/05). Pada hari itu tercatat ada 69.144 penumpang. Untuk Lebaran hari kedua (H2), Kamis (6/6), jumlah penumpangnya lebih tinggi lagi yaitu mencapai 84.302 penumpang.

Terpopuler