REPUBLIKA.CO.ID, CIKAMPEK--Jumlah kecelakaan lalulintas dan meninggal dunia saat mudik tahun 2019 menurun signifikan. Berdasarkan data Korlantas Polri kecelakaan menurun 62 persen, sementara yang meninggal dunia turun 59 persen.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku bahagia jumlah kecelakaan dan meninggal dunia turun drastis saat mudik. Angka kecelakaan dari 1.178 jadi 446 dan yang meningal dunia turun dari 254 jadi 102.
Menurutnya penurunan tersebut merupakan tantangan bagi pemerintah untuk terus mengurangi angka kecelakaan dan meninggal dunia saat mudik.
"Jadi itu suatu tantangan yang waktu itu saya sampaikan kemacetan insya Allah bisa kita atasi, tetapi kalau berkaitan dengan keselamatan Itu tantangan," katanya saat konferensi pers di Pospam Cikampek Utama, Jumat (7/6).
Budi memastikan tentang tersebut bisa diatasi, meski demikian dia minta semua petugas tidak lengah karena pada oprasi ketupat ini masih ada 5 hari dan 6 hari yang dijaga keamanannya.
"Kemacetan bisa diatasi tapi jika berkaitan dengan keselamatan itu tantangan tersendir," katanya.
Budi mengatakan, mesti tantangan terkait jumlah kecelakaan ini bisa diatasi. Akan tetapi semua petugas harus tetap siaga. Seningga tidak boleh lengah karena kita masih ada lima sampai enam hari lagi.
"Makanya saya berterima kasih kepada stakeholder Khususnya kepolisian secara intensif melakukan itu," katanya.