Pascalebaran Hotel di Cipanas Garut Penuh Dihuni Wisatawan

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Christiyaningsih

Jumat 07 Jun 2019 12:28 WIB

 Wisata pemandian air panas yang berada di Cipanas, Kota Garut, Jawa Barat, Jumat (5/6). Foto: Republika/Raisan Al Farisi Wisata pemandian air panas yang berada di Cipanas, Kota Garut, Jawa Barat, Jumat (5/6).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Objek wisata Cipanas di Kabupaten Garut dipadati wisatawan seusai Hari Raya Idul Fitri pada 5 Juni kemarin. Sejumlah hotel di kawasan tersebut pun kebanjiran pesanan kamar. Salah satunya adalah Cahaya Villa Hotel.

Front Office Manager, Ivi D Sunardi, menuturkan tingkat okupansi di Cahaya Villa Hotel meningkat hingga 100 persen pada Kamis (6/6) malam tadi. Dari total 54 kamar, seluruhnya terjual. Kemudian pada Rabu (5/6) malam, tingkat hunian hotel tersebut naik sampai 90 persen.

Baca Juga

"Angka tersebut meningkat sekitar 60 persen jika dibandingkan hari-hari di bulan Ramadhan yang naik 35 persen. Dari periode Ramadhan  kemudian ke Lebaran, naik di angka 100 persen pada tadi malam," kata dia, Jumat (7/6).

Menurutnya kenaikan tingkat okupansi hotel pascalebaran ini seperti yang biasa terjadi pada momen libur akhir pekan. "Kalau di hari-hari weekend memang di Cipanas Garut itu rata-rata naik 90 persen tingkat okupansinya," papar dia.

Diperkirakan, wisatawan baik yang dari Garut maupun sekitarnya akan terus berdatangan hingga Sabtu (8/6) malam nanti. "Sampai malam Ahad nanti kemungkinan kenaikan tingkat okupansinya masih di angka 90 persen," imbuhnya.

Ivi mengatakan pada momen libur Lebaran ini Cahaya Villa Hotel dan beberapa hotel berkelas mewah lain di Cipanas Garut membuat paket penginapan. Paket tersebut berlaku selama satu hingga dua pekan sejak 5 Juni lalu atau hari H lebaran. Harga per malamnya pun naik di kisaran 25 sampai 30 persen.

"Tapi ada tambahan benefit dengan paket-paket lainnya. Misalnya ada aktivitas wahana dan ada juga untuk makan malamnya," jelas Ivi.

Terpopuler