REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna mengimbau masyarakat yang tengah merayakan malam takbiran untuk membatasi diri hingga pukul 24.00 Wib. Hal itu dilakukan agar masyarakat bisa beristirahat dan mempersiapkan diri untuk salat Idul Fitri 1440 hijriah. Terlebih   mengantisipasi akan hal- hal yang tidak diinginkan. 

"Mengimbau, kalau toko jam 22.00 Wib (tutup). Kalau masyarakat yang berkumpul diharapkan tertib dan maksimal jam 24.00 Wib sudah membubarkan diri," ujarnya kepada wartawan saat memantau malam takbiran di pos pengamanan Alun-Alun Kota Cimahi, Selasa (4/6).

Menurutnya, masyarakat selanjutnya bisa mempersiapkan diri dan beristirahat untuk salat Idul Fitri pada pagi harinya. Ajay mengatakan bersama jajaran Kapolres Cimahi, TNI serta instansi lainnya mengecek kesiapsiagaan di malam takbiran untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. 

"Alhamdulillah dalam menyongsong hari kemenangan di kota Cimahi sampai hari ini dalam kondisi aman," katanya. Ia mengapresiasi pihak kepolisian serta TNI dan instansi lainnya yang ikut menjaga keamanan di Kota Cimahi menyambut hari Lebaran 1440 hijriah.

Kapolres Cimahi, AKBP Rusdy Pramana Suryanagara mengatakan pihaknya bersinergi dengan semua instansi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat jelang Lebaran. Dengan memaksimalkan kekuatan personel yang dimiliki.

"Langkah antisipasi dilakukan termasuk pengamanan di pos pengamanan dan pelayanan serta aktivitas masyarakat. Alhamdulillah kondusif," katanya. Dirinya mengemukakan tiap melakukan pengamanan kegiatan yang berskala nasional selalu menebalkan pengamanan dan personel. Selain itu melakukan patroli secara intensif dan ditingkatkan..

"Pengamanan dipertebal, tiap tahun seperti itu. Alhamdulillah tidak ada yang dikhawatirkan," katanya.