REPUBLIKA.CO.ID, CIPALI -- Laju kendaraan di Tol Cikampek Palimanan (Cipali) arah Jawa Tengah tampak lengang. Kendati demikian, pemudik sebaiknya tetap harus dapat mengendalikan kecepatan kendaraannya.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, Selasa (4/6), kendaraan dapat melaju dengan kecepatan 80-100 kilometer/jam di Tol Cipali. Namun, kontur jalan di Tol Cipali tidak rata. Akibatnya, ketika pemudik macu kendaraan dalam kecepatan tinggi akan menimbulkan guncangan yang membuat posisi penumpang tak nyaman.
Kontur jalan tol yang tidak rata ini lantaran banyak tambalan pada aspal jalan. Tambalan aspal ini membuat jalan tol bergelombang di beberapa badan jalan.
Kontur jalan tak mulus atau bergelombang itu tampak di KM 87 sehingga kendaraan akan berguncang ketika melaju dengan kecepatan 100 kilometer per jam. Memasuki KM 98, ada tambalan cukup panjang sehingga kecepatan kendaraan harus dikendalikan jika ingin perjalanan nyaman.
Selain kontur jalan yang membuat perjalanan tidka nyaman, pengelola tol menyediakan layanan agar perjalanan mudik Anda lebih aman. Bagi pemudik yang membutuhkan bantuan petugas, ada dua mobil patroli dari kepolisian sudah bersandar di beberapa titik seperti di KM 94 dan 97. Selain mobil polisi, mobil double cabin milik lintas Marga Swadaya juga terlihat berpatroli di KM 101.
Untuk Tempat Peristirahatan atau rest area, terletak di beberapa titik seperti KM 86 dan KM 102. Pada pagi tadi, rest area di KM 86 tampak padat, sedangkan rest area KM 102 tampak lebih lengang.
Tempat peristirahatan di KM 102 juga tampak lebih luas dibandingkan di KM 86. Selain itu, fasilitas toilet di tempat peristirahatan KM 102 juga sudah permanen, sedangkan dengan rest area KM 86 A toilet wanitanya belum permanen hanya menggunakan toilet portable dan jumlahnya tidak banyak.
Jika tidak mendapatkan parkir di KM 86, Republika.co.id menyarankan Anda untuk menuju KM 102. Republika.co.id membutuhkan waktu 12 menit dengan kecepatan 80-102 km per jam untuk mencapai tempat peristirahatan di KM 102 dari KM 86.