REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Jelang Idul Fitri pengamanan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) di Tangerang, Banten, terus ditingkatkan melalui keterlibatan 3.000 personel gabungan dari Kepolisian, TNI, Bea Cukai, Avsec, Karantina, dan Imigrasi.

Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II Muhammad Awaluddin mengatakan pengamanan angkutan Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta dimulai tanggal 29 Mei 2019 hingga 13 Juni 2019.

"Pengamanan di Bandara Soetta setiap waktunya terus kami tingkatkan seiring dengan semakin dekatnya momen Idul Fitri. Hal ini guna memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang yang menggunakan jasa penerbangan sebagai transportasi mudik Lebaran," katanya, Senin (2/6).

Ia mengatakan sebagai bandara terbesar maka pengamanan di Bandara Soetta dilakukan dengan melibatkan banyak personel dan pihak lainnya.

Selain itu AP II, lanjut dia, juga dengan menambah fasilitas yang dapat membantu penumpang dalam mendapatkan informasi layanan, seperti Digital Lounge untuk memberikan petunjuk kepada penumpang, khususnya yang ingin mudik.

"Fasilitas sudah kami cek dan akan dilakukan pemeliharaan setiap waktunya karena jumlah penumpang yang meningkat," ujarnya.

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta yakni Kombespol Viktor Togi Tambunan menuturkan ada posko pengamanan angkutan lebaran yang dibuat. Posko tersebut berada di setiap terminal dan satu posko di Polres Bandara Soetta.

Setiap posko diisi oleh petugas gabungan yang siap membantu memberikan keamanan dan membantu informasi kepada penumpang.

"Kami laksanakan pengamanan secara ketat untuk memastikan keamanan dan kenyamanan di Bandara Soetta. Kami harapkan semuanya berjalan lancar," ujarnya.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00