REPUBLIKA.CO.ID, NGAWI -- Arus lalu lintas Jalan tol ruas Solo- Ngawi terpantau ramai lancar, pada H-3 Lebaran, Ahad (2/6). Hingga sore hari, arus lalu lintas masih didominasi oleh kendaraan dari arah Solo menuju Surabaya, Jawa Timur.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, di sepanjang ruas tol Solo hingga Ngawi, tidak terlihat adanya perlambatan atau bahkan penumpukan kendaraan pemudik yang bisa memicu terjadinya kemacetan.
"Secara umum arus lalu lintas tol ruas Solo-Ngawi ramai lancar pada H-3 Idul Fitri atau Ahad ini," ungkap Direktur Utama (Dirut) PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Ari Wibowo, melalui pesan singkatnya.
Kendati begitu, jelasnya, volume kendaraan yang melintas di ruas tol Solo-Ngawi sudah mengalami lonjakan, di mana PT JSN mencatat, hingga H-3 hari raya Idul Fitri Lalu lintas Harian Rata- rata (LHR) transaksi di ruas tol ini mencapai sebesar 31.163 kendaraan. Di mana kenaikan LHR transaksi rata- rata mencapai 177.63 persen.
"LHR transaksi tertinggi sebesar 47.981 kendaraan di ruas tol Solo- Ngawi terjadi pada hari Sabtu (1/6) kemarin," jelasnya.
Sementara itu, LHR beban ruas sebesar 17.985 kendaraan. "Kenaikan (realisasi terhadap normal) sebesar 53,35 persen dan LHR beban ruas tertingi terjadi pada 31 Mei 2019 kemarin," tambah Ari.
Ia juga mengungkapkan, terkait dengan meningkatnya volume penguna jalan tol pada mudik Lebaran kali ini, daya tamping rest area yang ada di jalan tol ruas Solo- Surabaya masih sangat mencukupi.
Pun demikian dengan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di dalam ruas tol juga masih sangat mencukupi, kendati antrian kendaraan pemudik menjadi pemandangan di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Khususnya di rest area yang ada di sepanjang ruas tol Solo- Surabaya tersebut.
"Sehingga para pemudik yang melintas di ruas tol Solo- Surabaya tidak perlu mencemaskan akses BBM bagi kendaraannya," katanya.