REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Puncak mudik penumpang KA selama masa angkutan lebaran 2019 ini diperkirakan akan berlangsung pada Ahad (2/6) hari ini. Hal ini diperkirakan berdasarkan jumlah penumpang yang turun di stasiun-stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto.
"Kalau dilihat dari data penumpang yang turun di stasiun-stasiun wilayah Purwokerto, puncak arus mudik dengan menggunakan KA memang diperkirakan baru berlangsung pada Ahad ini," kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Supriyanto.
Dia menyebutkan, pihak PT KAI awalnya menduga puncak mudik diperkirakan berlangsung Jumat (31/5). Pada hari itu, jumlah pemudik yang turun di stasiun Daop 5 tercatat sebanyak 20.400 orang.
Namun pada Sabtu (1/6), jumlah pemudik turun justru melonjak menjadi 22.799 orang. "Sedangkan data sementara pada Ahad (2/6) ini, jumlah penumpang turun di stasiun Daop 5 mencapai 22.960. Jadi hingga hari ini, jumlah penumpang turun masih terus mengalami kenaikan," katanya.
Sementara untuk penumpang yang berangkat atau naik dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 5, Supriyanto menyebutkan jumlah penumpang naik dari stasiun-stasiun wilayah Daop 5, hingga Sabtu (1/6) sudah mencapai 62.648 penumpang.
"Bila dibandingkan periode yang sama pada masa angkutan lebaran tahun 2018, jumlah penumpang naik di Daop 5 meningkat sebanyak 111 persen. Pada tahun lalu, jumlah penumpang naik hingga H-4 sebelum lebaran tercatat sebanyak 56.398 orang," jelasnya, Ahad (2/6).
Bila dibanding dengan target penumpang naik di Daop 5 Purwokerto selama masa angkutan lebaran ini sebanyak 356.074 penumpang, maka jumlah penumpang naik hingga saat ini sudah mencapai 17,6 persen. Sementara untuk pelaksanaan Angkutan Motor Gratis (Motis), sejauh ini tercatat sudah sebanyak 3.448 sepeda motor yang diturunkan di stasiun wilayah Daop 5.
"Sepeda motor yang ikut program motis ini, paling banyak diturunkan di stasiun Kutoarjo," katanya.