Jumlah Pemudik di Bandara Juanda Turun Dibanding 2018

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Nashih Nashrullah

Jumat 31 May 2019 13:43 WIB

Calon penumpang mengantre di loket check in Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (20/5/2019). Foto: Antara/Umarul Faruq Calon penumpang mengantre di loket check in Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (20/5/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Terjadi sedikit peningkatan jumlah penumpang arus mudik di Bandara Juanda, Sidoarjo. Pada H-6 lebaran idul fitri 2019, tepatnya Kamis (30/5), jumlah pemudik penumpang arus mudik di bandara Juanda mencapai 53.725 orang. Meningkat sedikit dibanding hari sebelumnya yang hanya 51.673 orang. 

"Sudah mulai ada sedikit peningkatan dibanding hari sebelumnya. Namun jika dibandingkan dengan H-6 lebaran idul fitri di tahun sebelumnya mengalami penurunan 22 persen. Tahun lalu H-6 itu penumpang mencapai 68.858 orang," kata Humas PT Angkasa Pura 1 Juanda Surabaya Yuristo Ardi Hanggoro melalui pesan singkatnya kepada Republika.co.id, Jumat (31/5). 

Baca Juga

Yuristo melanjutkan, untuk total pergerakan pesawat, di Bandara Juanda pada H-6 lebaran Idul Fitri 2019 mencapai 394 pergerakan. Meningkat dibanding hari sebelumnya yang hanya 385 pergerakan. Namun, menurun jauh dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 484 pergerakan pesawat.  

"Pada H-6 lebaran idul fitri tahun ini pergerakan pesawat, baik yang datang ataupun berangkat di Bandara Juanda mencapai 394 pergerakan. Menurun 22 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 484 pergerakan pesawat," ujar Yuristo.  

Yuristo melanjutkan, yang lebih terasa penurunannya dibanding tahun sebelumnya adalah pergerakkan kargo. Pada H-6 lebaran Idul Fitri 2019, pergerakan Kargo di Bandara Juanda 124.099 kilogram. Menurun 74 persen dibanding H-6 lebaran Idul Fitri tahun sebelumnya yang mencapai 472.392 kilogram. 

Yuristo melanjutkan, secara keseluruhan selama angkutan mudik hari raya Idul Fitri 2019 (H-10 sampai dengan H-6), jumlah penumpang arus mudik di Bandara Juanda sebanyak 105.398 orang. Artinya, ada penurunan sebesar 20 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 131.453 penumpang.  

Sementara untuk pergerakan pesawat, kata Yuristo, secara keseluruhan selama angkutan mudik Idul Fitri 2019, jumlah pergerakannya sebanyak 779 pergerakan. Juga menurun 19 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 957 pergerakan.  

Begitu pun pergerakan kargo yang memgalami penurunan sebesar 38 persen dibanding tahun sebelumnya. Secara keseluruhan selama angkutan mudik Idul Fitri 2019, jumlah pergerakannya sebesar 605.591 kilogram. Padahal tahun lalu mencapai 973.195 pada periode yang sama.

 

Terpopuler