REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kota  paling utara di New York City, Bronx, menjadi tuan rumah acara tahunan keempat "Iftar in the City" untuk memperingati Ramadhan Iftar, yang merupakan waktu Muslim berbuka puasa selama Ramadhan, diadakan di luar di St Raymond Avenue, antara Olmstead Avenue dan Purdy Street, di Parkchester.

Ketua Komisi Hak Asasi Manusia kota (CCHR), Carmelyn P Malalis mengatakan, acara tahunan tersebut telah menjadi perayaan yang mempertemukan komunitas Muslim dan non-Muslim. Kegiatan ini juga digelar untuk menunjukkan kekuatan terpadu melawan Islamofobia dan xenofobia dengan mengusung tema "Membangun Kekuatan Komunitas”.

"Pada saat komunitas Muslim menghadapi peningkatan jumlah diskriminasi dan retorika anti-Muslim, Iftar in the City menawarkan tempat di mana komunitas New York City kami yang bersemangat dapat bersatu dan menghormati kekuatan kami dalam keanekaragaman," katanya di Bronx, seperti dilansir AMNY, Kamis (17/5).

Chirlane McCray selaku Istri Wali Kota New York Bill de Blasio, yang berbicara di acara itu, mengatakan perayaan itu adalah tindakan yang luar biasa untuk menunjukkan persatuan antara semua komunitas di NYC.

"Iftar malam ini adalah tindakan ketahanan dan perlawanan, dan melambangkan tentang apa Ramadhan: harapan, kekuatan, koneksi, dan penyembuhan," kata McCray dalam pidatonya.