Puasa, Tulus Berusaha Perbaiki Waktu Tidur

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Indira Rezkisari

Jumat 17 May 2019 13:58 WIB

Penyanyi Tulus Foto: Republika/Zahrotul Oktaviani Penyanyi Tulus

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan puasa tahun ini penyanyi Tulus berusaha untuk memperbaiki pola tidurnya. Tahun lalu, ia menyebut waktu untuk ia beristirahat berantakan dan tidak baik bagi kesehatannya.

"Tahun lalu tidur saya berantakan selama Ramadhan. Maksudnya karena tahun lalu kegiatannya lumayan. Jam 22.00 sampai rumah, beres-beres, selesai jam 23.00. Karena tanggung, menunggu sahur baru tidur. Nah yang kayak gitu kan ternyata tidak sehat," ujarnya di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/5).

Baca Juga

Untuk memperbaiki kebiasaan tersebut, Tulus berusaha menormalkan jadwal istirahatnya dan mengubah waktu makan. Selain itu, ia berusaha mengurangi waktu tidur siang. Penyanyi yang mempopulerkan lagu "Gajah" ini mengaku saat bulan puasa ia sangat menyukai tidur siang.

Dalam menjalankan ibadah selama Ramadhan, ia menyebut selalu berusaha menyempatkan beribadah ke masjid meski tidak setiap hari. Selain shalat di masjid, jika keluarga sedang berkumpul, Tulus pun akan melakukan shalat berjamaah di rumah diimami sang ayah.

Di tahun ini, pelantun "Teman Hidup" ini juga mengaku mengurangi jadwal dan kegiatan di luar rumah. Jika pun mendapatkan jadwal untuk naik panggung, ia memilih sesudah berbuka puasa.

"Setelah puasa kan sudah energinya ada. kalau sebelum, seram. kering tenggorokan. Takut tidak maksimal dan keleyengan-keleyengan gitu," ujarnya sambil tertawa.

Perihal rencana dalam waktu dekat, ia menyebut belum ada yang baru. Tahun ini ia baru menyelesaikan konser bertajuk Monokrom, dan merilis single bersama Yovie Widianto dan Glenn Fredly berjudul Adu Rayu.

"Mungkin sesuai bulannya, istirahat dulu satu dua bulan. Nanti baru kegiatan lagi yang normal. Karya-karya baru mungkin tahun depan. Kemungkinan," lanjutnya.

Terpopuler