Tol Cipali Dilengkapi Toilet Portable Khusus Perempuan

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Dwi Murdaningsih

Rabu 15 May 2019 22:50 WIB

GM Operational PT LMS, Suyitno (tengah) bersama pejabat dari Satuan Lalu Lintas Polres Subang, sedang memerhatikan paparan Kanit PJR Cipali AKP Aziz Sarifudin, terkait dengan kesiapan menyambut arus mudik dan balik lebaran 2019, Rabu (15/5). Foto: republika/ita nina winarsih GM Operational PT LMS, Suyitno (tengah) bersama pejabat dari Satuan Lalu Lintas Polres Subang, sedang memerhatikan paparan Kanit PJR Cipali AKP Aziz Sarifudin, terkait dengan kesiapan menyambut arus mudik dan balik lebaran 2019, Rabu (15/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- PT Lintas Marga Sedaya (LMS), selaku operator jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) meningkatkan pelayanan menjelang arus mudik dan balik lebaran 2019. Salah satunya, dengan menyediakan toilet portable khusus perempuan di sejumlah rest area di sepanjang jalan tol tersebut.

General Manager Operational PT LMS, Suyitno, mengatakan, menjelang arus mudik 2019 ini, jajarannya terus melakukan peningkatan pelayanan. Salah satunya, dengan memerbaiki ruas jalan yang rusak di sejumlah titik. Sampai, menambah fasilitas toilet untuk pemudik yang singgah di sejumlah rest area.

"Pada tahun ini, kita siapkan toilet portable khusus perempuan," ujar Suyitno, pada acara media gathering inspirasi mudik lebaran di Tol Cipali, Rabu (15/5).

Toilet portable ini, lanjut Suyitno, ada yang terintegrasi dengan armada truk. Ada juga yang tersendiri. Para pemudik perempuan, bisa menjumpai toilet khusus ini yaitu di rest area Cikopo parking bay (type C) satu dan dua. Masing-masing ada dua truk toilet portable.

Lalu, di rest area KM 86 jalur A dan B, masing-masing enam unit toilet portable. Kemudian, di rest area KM 130 jalur A dan B, masing-masing enam unit. Selanjutnya, rest area type C di KM 153+200 jalur A dan KM 155+400 jalur B, masing-masing satu truk. Terakhir, di gate Palimanan, tersedia satu truk toilet portable.

Alasan disediakan toilet portable khusus perempuan ini, lanjut Suyitno, karena kaum hawa lebih membutuhkan tempat tersendiri untuk membuang hajatnya. Bahkan, rata-rata jika di toilet, waktu yang dipergunakan perempuan lebih lama ketimbang laki-laki.

"Jadi, kita ingin memberikan pelayanan istimewa kepada kaum perempuan," ujarnya.

Selain itu, lanjut Suyitno, untuk meminimalisasi kemacetan kendaraan di sekitaran rest area, pihaknya akan memberlakukan kebijakan tegas. Yaitu, setiap pengendara, diberikan waktu istirahat maksimalnya satu jam.

Tujuannya, supaya pemudik lainnya kegiliran untuk beristirahat. Serta, mengurangi kemacetan, imbas dari banyaknya kendaraan yang masuk ke rest area.

"Terkait dengan pekerjaan fisik (perbaikan jalan), itu akan dihentikan mulai H-10 sampai H+10 lebaran. Jadi, Tol Cipali siap menyambut arus mudik dan balik lebaran 2019," ujarnya.

Terpopuler