Ramadhan Bulan Sedekah

Red: Irwan Kelana

Jumat 10 May 2019 07:45 WIB

Dr Sutrisno Muslimi mengisi ceramah Ramadhan di Masjid Al-Huda, Tebet, Jakarta. Foto: Dok Sutrisno Muslimin Dr Sutrisno Muslimi mengisi ceramah Ramadhan di Masjid Al-Huda, Tebet, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ramadhan tidak hanya bulan untuk memaksimalkan ibadah puasa dan shalat fardhu maupun sunnah. Ramadhan juga merupakan bulan yang sangat dianjurkan bagi kaum Muslimin untuk bersedekah.

“Ramadhan adala bulan sedekah. Karena itu, mari kita memperbanyak sedekah di bulan Ramadhan,” kata Dr Sutrisno Muslimin saat mengisi ceramah Ramadhan di Masjid Al-Huda Muhammadiyah Tebet, Jakarta, Kamis (9/5).

Ia menambahkan, kaum Muslimin perlu berlomba-lomba untuk menjadi ahli (pelaku) sedekah.  “Dalam suatu hadits disebutkan, sesungguhnya Allah SWT itu  Maha Memberi.  Rasulullah  menegaskan, tangan yang di atas lebih baik dari tangan di bawah,” ujar pakar pendidikan dan dakwah itu. 

Rasulullah juga mengatakan, sebaik-baik  manusia adalah yang terbaik kontribusinya bagi masyarakat. “Penegasan Rasulullah SAW ini harus menjadi renungan agar umat Islam punya kekayaan,  karena dia harus memberikan sesuatu kepada orang lain, kepada masyarakat,” tuturnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Sutrisno mengutip sebuah ayat Alquran yang menyatakan, “Dan hendaknya mereka takut bahwa mereka meninggalkan generasi yang lemah.” “Ayat ini juga harus menjadi pendorong semangat kita untuk bersedekah, antara lain untuk  membantu mengangkat martabat kaum Muslimin,” papar doktor pendidikan alumni Universitas Ibnu Khaldun  (UIKA) Bogor.

Sutrisno mengemukakan, dalam bulan Ramadhan,  semangat kaum Muslimin  bersedekah, tinggi. Umumnya mereka ringan tangan  untuk mendermakan apa yang dimilikinya. “Seperti angin yang berhembus, orang merasa ringan untuk bersedekah. Maka, perbuatlah kebaikan sebanyak-banyaknya  di bulan Ramadhan. Perbanyaklah sedekah dari apa yang kita miliki. Ini akan   menjadi kekuatan ekonomi umat yang luar biasa,” papar Sutrisno Muslimin.

Ia juga mengajak kaum Muslimin  memanfaatkan Ramadhan untuk memperdalam Islam. “Mari  kita mengkaji agama kita. Kita  baca dan pelajari  Alquran. Bukan hanya kuantitasnya, misalnya selama Ramadhan berapa kali khatam. Tidak kalah pentingnya adalah mengkaji pesan-pesan yang ada di Alquran. Pendek kata, selama Ramadhan ini kita kaji agama Islam, terutama mempelajari pesan-pesan yang ada di dalam Alquran. Sehingga, kita mendapatkan sesuatu yang bisa diimplementasikan,” tuturnya.

 

Terpopuler