Ramadhan Jazz Festival Hadirkan Lagu Religi dan Nasional

Rep: Farah Noersativa/ Red: Reiny Dwinanda

Selasa 30 Apr 2019 16:20 WIB

Penampilan Maliq & D'Essentials dalam acara Ramadhan Jazz Festival 2018 di halaman masjid Cut Meutia, Jakarta, Jumat (25/5) Malam. Foto: Republika/Iman Firmansyah Penampilan Maliq & D'Essentials dalam acara Ramadhan Jazz Festival 2018 di halaman masjid Cut Meutia, Jakarta, Jumat (25/5) Malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Remaja Masjid Cut Meutia (RICMA) kembali menghadirkan Ramadhan Jazz Festival pada 2019 ini. Sebanyak 12 pengisi acara yang akan manggung dalam perhelatan musik sekaligus ajang donasi ini akan menyanyikan lagu religi.

“Para artis akan menyanyikan lagu religi dan lagu-lagu nasional Indonesia,” kata Project Officer Ramadhan Jazz Festival, Fahmi Dirgantara Ishadi, Jumat (24/4).

Dia mengatakan, pihaknya telah meminta artis pengisi acara itu untuk membawakan minimal satu lagu religi. Mengingat tema yang diusung ialah Love Unites All, para pengisi acara yang tak membawakan lagu religi akan menyanyikan satu lagu nasional pemersatu bangsa.

“Kami meminta para artis untuk membawakan minimal satu lagu religi atau lagu yang mengajak persatuan indonesia. Itu sangat jarang ditemui di acara-acara komersial lain,” jelas dia.

Fahmi berharap tema Love Unites All akan membawa kesejukan. Dia berharap acara ini dapat menarik perhatian anak muda untuk datang ke masjid.

Para pengunjung nantinya juga tak perlu repot untuk membeli tiket Ramadhan Jazz Festival. Fahmi menyebut, para pengunjung cukup memberikan donasi sebesar Rp 150 ribu untuk mendapatkan tanda sebagai tiket masuk acara selama dua hari, yaitu pada 17 sampai 18 Mei.

Sementara itu, bila nilai sumbangan di bawah nominal itu maka para pengunjung hanya bisa masuk pada satu hari pertunjukan. Ramadhan Jazz Festival diselenggarakan dengan bekerja sama dengan Kitabisa.com yang akan mendonasikan dana kepada Yayasan Difabel Action Indonesia.

“Ramadhan Jazz Festival pada tahun ini acara sosialnya dilakukan untuk mengumpulkan donasi ke tim Yayasan Difabel Action indonesia,” jelas Fahmi.

Sebanyak tiga artis yang telah ditetapkan untuk manggung pada acara ini adalah Andre Hehannusa, Maliq & D'Essentials, dan Glenn Fredly. Fahmi dan kawan-kawan, masih merahasiakan musisi internasional yang akan ditampilkan pada hari kedua acara tahunan ini.