REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto, menilai, angka kecelakaan selama arus mudik dan balik lebaran 2018 mengalami penurunan yang cukup signifikan. Pasalnya, sejak H-7 lebaran, hingga hari ini korban meninggal dunia akibat kecelakaan yang terjadi di Jabar, mencapai 30 jiwa. Sedangkan di tahun lalu, jumlah korban jiwa mencapai 50 orang.
"Alhamdulillah, secara keseluruhan dan sampai hari ini angka kecelakaan di Jabar turun," ujar Agung, saat berada di Pos Terpadu Cikopo, Purwakarta, Rabu (20/6).
Dengan begitu, jika diprosentasekan penutunan angka kecelakaan ini mencapai 40 persen dari tahun sebelumnya. Meski demikian, lanjut Agung, pihaknya masih prihatin dengan masih terjadinya kasus kecelakaan di wilayah hukum Polda Jabar.
Mengingat, dari 30 korban jiwa ini, didominasi merupakan pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua. Karena itu, pihaknya menghimbau kepada pemudik yang saat ini akan kembali dari kampung halaman untuk berhati-hati.
Bahkan, pihaknya berharap tahun depan, para pemudik tidak lagi menggunakan kendaraan roda dua. Melainkan, bisa memanfaatkan moda transportasi umum lainnya. Seperti bus maupun kereta api. Sebab, jauh lebih aman ketimbang mudik dengan kendaraan roda dua.