REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Laju arus balik Lebaran semakin deras dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Rabu (20/6) atau H+5. PT Angkasa Pura II (Persero) Cabang BIM mencatat, total penumpang yang berangkat hingga H+4 malam sebanyak 8.847 orang atau naik sekitar 23,68 persen dibanding tahun 2017. Angka ini diprediksi akan tetap tinggi pada hari ini.

"Angka yang sangat fantastis untuk peningkatan jumlah penumpang," jelas Executive GM Bandara Internasional Minangkabau Dwi Ananda, Rabu (20/6).

Sementara itu, perkembangan pergerakan penumpang, baik penumpang pergi dan datang, di BIM juga ikut melonjak. Total pergerakan penumpang dibandingkan tahun 2017 pada periode yang sama mencapai 17.212 orang penumpang atau naik sekitar 14,15 persen.

Kalau dihitung secara menyeluruh, rekap data sejak H-8 sampai H+3 Lebaran, jumlah pergerakan di BIM menyentuh angka 178.786 orang atau meningkat 11,25 persen dibanding tahun lalu.

"Luar biasa animo mudik penumpang pada tahun 2018 ini," katanya.

Sebelumnya, pada Senin (18/6) atau H+3 Lebaran arus balik masih berkisar 6.788 orang. Sedangkan pada saat hari-H Lebaran sebanyak 2.829 orang, H+1 sebanyak 4.874 orang, dan H+2 sebanyak 5.900 orang.

Sementara itu, keberadaan Kereta Api (KA) Minangkabau Ekspres dimanfaatkan warga Padang untuk berwisata. Kepala Stasiun Padang, Afrizal, menjelaskan bahwa banyaknya masyarakat yang memanfaatkan KA Minangkabau Ekspres untuk sekadar 'jalan-jalan' terlihat di Stasiun BIM. Sebagian penumpang kereta terlihat langsung mengantre untuk membeli tiket kembali ke Kota Padang, begitu mereka turun di Stasiun BIM.

"Jadi memang sebagian dari penumpang kami adalah warga yang ingin berwisata. Namun tentu ada yang memang akan melakukan perjalanan dengan pesawat," jelas Afrizal di Stasiun Padang, Senin (17/6).

Menurut catatan PT KAI Divre II Sumbar, jumlah penumpang yang melakukan perjalanan dari Kota Padang menuju BIM di Padang Pariaman menggunakan KA Minangkabau Ekspres mengalami peningkatan hingga 1.200 persen. Bila hari biasa satu kali perjalanan hanya mengangkut sekitar 30 orang, pada libur Lebaran kali ini KA Minangkabau bisa mengangkut lebih dari 390 orang dengan kapasitas penuh. Artinya, ada peningkatan jumlah penumpang hingga 13 kali lipat dibanding hari biasa.