GT Ciawi Terpantau Ramai Lancar

Red: Yudha Manggala P Putra

Selasa 19 Jun 2018 14:57 WIB

Sejumlah kendaraan yang akan menuju puncak melintas di Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/6). Foto: Republika/Putra M. Akbar Sejumlah kendaraan yang akan menuju puncak melintas di Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (16/6).

REPUBLIKA.CO.ID, CIBINONG, BOGOR -- Kepadatan arus lalulintas mulai kembali terjadi pada Gerbang Tol (GT) keluar (Exit) Ciawi (KM.45+000) pada H+4 Lebaran 1439 Hijriah. Meski begitu, pada pukul 13. 52, arus kendaraan masih terpantau ramai lancar.

"Untuk mengendalikan kepadatan tersebut digunakan sistem satu arah dari Cianjur menuju Simpang Gadok dan sekitar Ciawi," kata Humas Jasa Marga Jagorawi (Jakarta-Bogor-Ciawi), Ryan di Cibinong, Jawa Barat, Selasa (19/6).

Menurut dia ini dimulai pada pukul 13.00 WIB dimana kepadatan pada Gerbang Tol Gadog menuju Jalur Puncak maupun Cianjur-Cipanas sudah mulai terurai.

Dan untuk saat ini mulai dibuka dari Jalur Cianjur menuju Simpang Gadok maupun masuk tol. Hal ini adalah kebijakan bersama antara Polres Bogor, Dinas Perhubungan Kabuoaten Bogor, dan Jasa Marga Cabang Jagorawi.

Selain itu pemberlakuan itu memang dirasa tepat, agar kepadatan arus lalulintas dapat terpantau lancar. Namun dalam upaya tersebut kepadatan arus lalulintas yang didominasi oleh kendaraan roda empat (mobil pribadi).

Sedangkan roda dua relatif sedikit dan berjalan pada posisi sebelah kiri untuk mencapai Puncak-Cianjur. Ia menambahkan dalam hal ini terpantau kecepatan kendaraan berkisar 50 kilometer per-jam pada ruas jalan tol KM.43+000 hingga 45+000.

Dalam hal ini, pengguna jasa layanan tol diharapkan memaklumi dimana penumpukan pada ruas jalan terus mengalami peningkatan.

Sementara itu, Kepala Satuan Lalulintas Polres Bogor, AKP Husby Ristama menjelaskan dalam situasi ini memang harus dilakukan sistem satu arah dimana mengacu kepada peningkatan kendaraan pada kedua sisi.

Pasalnya bila tidak dilakukan maka akan ada penumpukan dan itu dapat mengakibatkan berbagai kemungkinan. Dan akan terurai hingga malam hari. Dengan pemberlakuan itu maka dapat dipastikan kedua jalur akan terus menunjukkan kelancaran pengemudi mencapai tujuannya.