REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bandara Soekarno-Hatta melakukan tiga inovasi baru demi meningkatkan pelayanan kepada para penumpang selama musim mudik. Dengan tiga inovasi ini, diharapkan penumpang datang maupun penumpang berangkat dapat merasakan pengalaman yang lebih baik dan lancar selama musim mudik.

"Kebetulan kami sudah mempersiapkan jauh-jauh hari, jadi memang mulai dari tanggal 7 juni sampai hari ini masih bisa dikatakan lancar dan terkendali," papar Operation and Service Executive Manager Bandara Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura II (Persero) Djody Prasetyo saat ditemui Republika.co.id di Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (16/6).

Tiga upaya yang dilakukan oleh Bandara Soekarno Hatta demi menjaga kelancaran pergerakan penumpang selama musim mudik meliputi proses penjemputan penumpang, proses check in dan juga proses pengambilan bagasi. Berikut ini adalah ketiga upaya tersebut.

Layanan Drive Thru Pick Up Zone
Bandara Soekarno-Hatta menyediakan layanan baru berupa layanan Drive Thru Pick Up Zone untuk penjemputan penumpang. Melalui layanan ini, pihak penjemput tidak perlu lagi memarkir kendaraan untuk menjemput penumpang yang baru tiba di bandara.

"Memang tidak bisa mengakomodir semua. Dikhususkan untuk pengguna jasa yang memang penumpangnya sudah benar-benar siap dijemput," jelas Djody.

Dengan kata lain, penumpang yang ingin mendapatkan layanan ini diharapkan sudah dalam kondisi siap di Drive Thru Pick Up Zone. Setelah penumpang sudah siap untuk pulang, kendaraan bisa masuk dan menjemput penumpang tersebut.

Sejauh ini, layanan Drive Thru Pick Up Zone telah tersedia di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Untuk mengakses Drive Thru Pick Up Zone, penjemput hanya perlu masuk ke area parkir seperti biasa. Setelah itu, penjemput bisa memilih jalur khusus untuk masuk ke area Drive Thru. "Baru Terminal 3 karena selama ini yang banyak dikeluhkan itu lamanya proses penjemputan di Terminal 3," ungkap Djody.

Mobile Assistant Check In
Untuk mencegah terjadinya kepadatan di area check in, Bandara Soekarno-Hatta menyediakan beberapa pilihan alternatif bagi penumpang yaitu layanan self check in dan mobile assistant check in. Mobile assistant check in merupakan layanan terbaru, petugas customer service mobile akan menghampiri penumpang dan membantu penumpang untuk melakukan check in.

Penumpang hanya perlu menyerahkan kode booking kepada petugas. Kemudian, petugas akan mencetak boarding pass penumpang saat itu juga dengan menggunakan printer portable. Layanan ini tak hanya dapat dinikmati penumpang tanpa bagasi tetapi juga penumpang dengan bagasi. "Mempermudah para pengguna jasa supaya tidak harus berlama-lama di (area) check in untuk mengantre," ungkap Djody.

Cegah 'Kemacetan' Bagasi
Hal lain yang menjadi sorotan Bandara Soekarno-Hatta adalah kelancaran penumpang untuk mengambil bagasi mereka. Untuk hal ini, Djody mengatakan pihak Angkasa Pura II telah bekerjasama dengan pihak ground handling serta maskapai penerbangan.

Pihak ground handling dan maskapai penerbangan bertugas dalam menyiapkan SDM hingga peralatan. Kesiapan ini dilakukan agar proses unloading (bongkar muatan) bagasi dapat dilakukan dengan lebih cepat. Sedangkan pihak Angkasa Pura II berperan dalam mempersiapkan conveyor agar dapat berfungsi secara optimal.

"Prosesnya adalah bagaimana agar proses unloading bagasi bisa cepat. Cepat dibongkar dari pesawat, dibawa ke conveyor dan juga cepat diambil oleh penumpang," ujar Djody.