REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Lalu lintas di ruas jalan tol fungsional Batang-Semarang pada Kamis (14/6) siang masih terpantau padat. PT Waskita Karya juga saat ini tengah melakukan perbaikan las pelat baja yang menjadi lantai bagi jembatan.

Kapolres Batang, AKBP Edi S Sinulingga mengatakan, PT Waskita meminta waktu sejenak untuk memperbaiki las pelat tersebut. "Ini PT Waskita meminta untuk menghentikan arus sebentar yang melintasi jembatan Kali Kuto, ada perbaikan minta waktu sebentar," ungkap Edi kepada Republika.co.id, Kamis (14/6).

Sementara, Manajer Teknik Waskita, David Natanael mengatakan adanya perbaikan disebabkan karena adanya kerusakan las pelat baja. Dia mengatakan, pelat baja tersebut lepas dan bila diinjak terus menerus oleh ban mobil, maka akan goyang.

"Kami minta waktu perbaikan hanya 30 menit saja untuk memperbaiki dengan mengelas," tuturnya.

Edi lalu melanjutkan, hal itu tak menjadi masalah sebab pihaknya masih bisa mengeluarkan kendaraan di pintu keluar Gringsing. Pihaknya menyebut apalagi saat ini pun arus lalin tak sepadat pada Rabu (14/6) malam sampai Kamis pagi.

Arus lalu lintas pada Rabu malam, kata dia, saat ini juga sempat padat pada pukul 22.00 WIB. Antrean kendaraan mencapai empat kilometer. Hal itu, kata dia merupakan imbas limpasan dari Cikampek, Cikarut, dan Cipali.

"Kemarin itu karena Cirebon sempat diberlakukan contraflow semua ke arah barat pada pukul 19.00. Jadi kita yang di Jawa Tengah siap-siap menerima limpasan arus itu," ujarnya.

Oleh sebab itu, pihaknya sempat mengeluarkan arus melalui pintu tol Kandeman Batang. Hal itu berjalan berkali-kali dengan durasi setiap 30 menit. Sementara, pada Kamis pagi hingga siang ini pihaknya belum mengeluarkan arus di pintu tol Kandeman.

"Kondisi saat ini sudah kondusif," tutur Edi.