REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jasa Marga cabang Purbaleunyi mencatat kenaikan volume kendaraan yang melintasi Gerbang Tol (GT) Cileunyi pada H-2 lebaran 2018 atau pada Rabu (12/6). Tercatat, sebanyak 44.617 kendaraan melintasi GT Cileunyi menuju arah jalan nasional 3 atau jalur selatan.
"Volume kendaraan yang keluar melalui gerbang tol Cileunyi sebanyak 44.617 kendaraan pada H-2. Terjadi peningkatan jika dibandingkan dengan H-3 yang sebanyak 40.645 kendaraan," kata Kepala Humas Jasa Marga Purbaleunyi Dadan Saripudin, Rabu (13/6).
Lonjakan volume kendaraan masih terjadi di GT Cileunyi meski sebelumnya diprediksi puncak arus mudik telah berlalu. Sejak H-10 Lebaran, volume lalu lintas yang keluar melalui GT Cileunyi pada H-2 menjadi yang tertinggi. Hal itu seiring dengan dimulainya libur cuti bersama untuk perusahaan swasta.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id pada Kamis (14/6) siang, kondisi GT Cileunyi terpantau lancar. Jasa Marga Purbaleunyi mengoperasikan 10 gardu tol untuk melayani pembayaran di gerbang tersebut.
Meski begitu, kondisi lalu lintas terpantau cukup padat di jalur selatan setelah GT Cileunyi terutama menjelang Pasar Limbangan hingga Malangbong, Garut.
Sebelumnya, Dadan mengatakan, pemudik tahun ini lebih memilih jalur utara ketimbang jalur selatan. Hal ini karena terdapat sejumlah infrastruktur jalan tol yang kini bisa digunakan pemudik menuju kampung halaman.
Kendati demikian, Dadan mengaku kepadatan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan terutama pada H-2. "H-2 dan juga pada hari H justru biasanya volume kendaraan akan meningkat," kata Dadan.
Jasa Marga Purbaleunyi mulai H-2 juga memberikan diskon tarif jalan tol sebesar 10 persen untuk seluruh golongan kendaraan. Potongan harga tersebut bisa dinikmati pada 13-14 Juni 2018 dan 18-19 Juni 2018.